TangerangNews.com

Cemburu, Suami Aniaya Istri Lalu Bunuh Diri di Cipondoh

Rangga Agung Zuliansyah | Minggu, 2 April 2017 | 13:30 | Dibaca : 19587


Istri dari mediang Tjhin Ngiatlin, yakni Nyonya Ng Siat Lie saat dimintai keterangan di RSUD Kabupaten Tangerang, Minggu (2/4/2017). Sang suami nekat mengakhiri hidupnya setelah melihat foto pria lain di dalam ponsel istri. (@tangerangnews 2017 / Rangga A Zuliansyah)


TANGERANGNEWS.com-Seorang suami, Tjhin Ngiatlin, 65, mencoba membunuh istrinya, Ng Siat Lie, 39, karena cemburu buta. Aksi tersebut sempat dicegah warga sekitar. Namun pelaku malah bunuh diri dengan menyayat nadinya.

Kapolsek Cipondoh, Kompol Bayu Suseno mengatakan, peristiwa itu terjadi di rumah kontrakan pasangan suami istri tersebut. Yakni di Perumahan Alam Indah, Blok C RT 3/4, Kelurahan Poris Plawad Indah , Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, Minggu (02/4/2017) dini hari. 

“Percekcokan ini berawal ketika pelaku melihat ponsel milik korban yang ada foto teman SMA-nya. Pelaku pun cemburu dan mencoba membunuh istrinya,” katanya. 

#GOOGLE_ADS#

Tetangga yang mendengar keributan langsung ke tempat tinggal pasutri tersebut dan melihat korban sudah berlumuran darah akibat dianiaya pelaku. Pertikaian itu sempat dilerai waga, korban pun dibawa keluar kontrakan.  Sementara pelaku masuk ke kontrakannya dan mengunci pintu.

Sekitar pukul 01.00 WIB kita mendapat laporan dari warga. Lalu petugas datang ke TKP. Sampai kontrakan, ternyata pelaku mengunci diri di dalam. Petugas berusaha membuka paksa pintu dengan cara didobrak. Setelah pintu terbuka, didapati pelaku berada di dalam kamar mandi.  Namun pintu kamar mandi dikunci,” katanya.

Lalu polisi membuka paksa pintu kamar mandi dan didapati sudah banyak darah di lantai. Petugas melihat pergelangan tangan kanan dan tangan kiri pelaku sudah terluka.

“Pelaku mencoba bunuh diri dengan cara memotong urat nadi menggunakan pisau daging,” kata Bayu.

Polisi pun menghubungi RSUD Kabupaten Tangerang. Sekitar pukul 02.00 WIB ambulans datang dan pelaku dibawa ke RSUD Tangerang.

“Pelaku sempat mendapatkan perawatan medis, tapi skeitar pukul 03.00 WIB pelaku dinyatakan meninggal dunia,” katanya. (RAZ)