TangerangNews.com

Bupati Tangerang Lagi Pidato Disiplin, PNS Malah Mangkir Apel

Mohamad Romli | Senin, 19 Juni 2017 | 14:00 | Dibaca : 2975


Tampak seorang pegawai Pemkab Tangerang sedang absen di mesin fingerprint gedung DPRD Kabupaten Tangerang saat apel sedang berlangsung, Senin (19/6/2017). (@TangerangNews2017 / Mohamad Romli)


TANGERANGNEWS.com-Bupati Tangerang A Zaki Iskandar meminta seluruh pegawai di lingkup Pemerintah Kabupaten Tangerang lebih meningkatkan disiplin saat memberikan pidato saat Apel Kebangsaan di lapangan Maulana Yudha, Puspemkab Tangerang, Senin (19/6/2017). Namun ironisnya, sejumlah PNS Pemkab Tangerang malah mangkir dari apel.
 
"Bukan semata-semata disiplin jam kerja, namun juga disiplin dalam memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat sesuai peraturan yang berlaku. Apalagi Pemkab Tangerang sudah mendapat predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk kesembilan kalinya dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK)," ujarnya.
 
Zaki juga menambahkan, tugas dan kewajiban aparatur sipil negara sebagai aparatur negara untuk memberikan pelayanan berkualitas kepada masyarakat.
 
"Oleh karena itu, saya tekankan kepada seluruh kepala SKPD dan aparatur Pemkab Tangerang untuk senantiasa menjaga kedisiplinan dalam bekerja, sehingga hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi," tambahnya.
 
#GOOGLE_ADS#
 
Zaki juga mengharapkan kedisiplinan para pegawai tidak menurun sehingga para kepala SKPD diminta untuk melakukan monitoring disiplin kerja bawahannya.
 
TangerangNews.com  melakukan pantauan atas pernyataan Zaki tersebut, tampak pada saat apel pagi tersebut digelar pun, beberapa aparatur sipil negara Pemkab Tangerang mangkir tidak mengikuti apel di lapangan, karena mereka datang terlambat.
 
Beberapa ASN yang terlambat tersebut terlihat hanya menyimak jalannya apel pagi tersebut dari dalam gedung DPRD Kabupaten Tangerang.
 
Bahkan, pada saat apel masih berlangsung, beberapa tampak dengan gerakan sangat berhati-hati, satu persatu melakukan absen pada mesin finger print yang terletak disisi barat pintu gedung wakil rakyat tersebut. Kemudian dengan tergesa-gesa masuk kembali ke dalam gedung.(RAZ)