TangerangNews.com

Ekonomi Syariah Mulai Menggeliat di Kota Tangerang

Muhamad Heru | Jumat, 9 Februari 2018 | 18:00 | Dibaca : 1595


Wali Kota Tangerang H Arief R Wismansyah meresmikan outlet mini market berbasis syariah dan melakukan pengguntingan pita Alfa Tower yang berada di Alam Sutera. (@TangerangNews / Muhamad Heru)


TANGERANGNEWS.com-Melalui koperasi benteng 551 yang bermitra secara langsung dengan koperasi 212 pusat, ekonomi syariah mulai memberikan kontribusinya pada perekonomian di wilayah Kota Tangerang.

Dengan dibuka dan diresmikannya 212 Mart pada Jumat (9/2/2018) oleh Wali Kota Tangerang H Arief R Wismansyah, Kota seribu industri dan jasa itu kini telah memilki 3 outlet mini market berbasis syariah. Outlet pertama terdapat di Kecamatan Larangan, kedua di Cipondoh dan ketiga ada di Tangerang. Kedepannya akan hadir di 13 Kecamatan di Kota Tangerang.

outlet mini market berbasis syariah.

"Dengan semangat kebersamaan dan terus menjaga ukhuwah islamiah, Alhamdulillah Kota Tangerang sudah memiliki 3 outlet mini market berbasis syariah. Semoga dengan hadirnya mini market 212 dapat  menambah fasilitas pemenuhan kebutuhan harian warga sekitar,” ucap Arief.

Arief juga menitipkan pesan, agar anggota koperasi Benteng 551 bisa terus berkontribusi secara aktif pada program-program yang akan direncanakan berikutnya.

#GOOGLE_ADS#

Dia juga menyampaikan rasa terimakasih nya kepada seluruh pengurus dan anggota, karena secara tidak langsung telah membuka lapangan-lapangan kerja baru dan semoga akan terus memberikan manfaat dan maslahatnya untuk orang banyak.

Sementara Ketua Umum Koperasi Benteng 551 H Tabrani mengatakan, selain aktifitas sosial dan dakwah, dalam rangka kebangkitan ekonomi umat, pihaknya sepakat untuk mendirikan koperasi Benteng 551 ini. “Koperasi ini dari kita, oleh kita, untuk masyarakat,” paparnya.

Selain meresmikan 212 Mart, Arief juga turut menghadiri, meresmikan dan melakukan pengguntingan pita Alfa Tower yang berada di Alam Sutera.  Dengan berdirinya Alfa tower, diharapkan Kota Tangerang bisa menjadi pusat bisnis baru dan terus berbenah dan menambahkan akses-akses yang memudahkan untuk sampai di kota seribu industri sejuta jasa.(RAZ/HRU)