TangerangNews.com

Respon Menteri Susi, DLH Bareng Ganespa Angkuti Sampah Situ Tujuh Muara

Yudi Adiyatna | Kamis, 8 Maret 2018 | 14:00 | Dibaca : 2286


Sekelompok masyarakat dari OKP Ganespa bersama puluhan personel Dinas Lingkungan Hidip (DLH) Tangs melakukan aksi turun langsung ke Situ Ciledug atau Tujuh Muara di Kelurahan Pondok Benda, Pamulang,Tangsel. (@TangerangNews / Yudi Adiyatna)


TANGERANGNEWS.com-Sekelompok masyarakat dari OKP Ganespa bersama puluhan personel Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tangs melakukan aksi turun langsung ke Situ Ciledug atau Tujuh Muara di Kelurahan Pondok Benda, Pamulang,Tangsel. Mereka mengangkut tumpukan sampah yang menumpuk di sekitar pinggiran permukaan air.

Aksi ini dilakukan Pasca viralnya cuitan dari Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti kepada Wali Kota Tangsel Airin Rachmy Diany yang meminta agar Airin mem-follow up keluhan masyarakat soal kondisi memprihatinkan Situ 7 Muara di Jalan Siliwangi, Pamulang, Tangsel.

Tumpukan sampah dan eceng gondok langsung diangkut ke mobil truk milik Dinas Lingkungan Hidup setempat.

"Ada satu unit truk yang tadi kami terjunkan ke lokasi," kata Kepala Bidang Persampahan DLH Kota Tangerang Selatan Wisman Syah, Kamis, (7/3/2018).

Ia menerangkan, program kebersihan pengangkutan sampah di situ-situ Kota Tangerang Selatan akan lebih diintensifkan lagi. Tentunya pemerintah daerah tidak bisa bekerja sendirian dalam upaya perawatan lahan konservasi dan daerah resapan air.

#GOOGLE_ADS#

"Kalau kerjasama dilakukan secara utuh, saya percaya persoalan sampah di situ-situ tidak akan jadi masalah serius," terang Wisman.

Terpisah di lokasi sama, Ahmad Sadoni perwakilan dari OKP Ganespa menyatakan hal senada. Ia bersama rekan-rekannya dari organisasi kepemudaan (OKP) Ganespa ikut turun membantu mengangkuti sampah di Situ Tujuh Muara.

"Perlu kerjasama juga dari masyarakat sekitar. Khususnya warga yang berwirausaha di sekitar bantaran situ," ungkapnya.

Doni menegaskan, upaya perawatan kelestarian lingkungan tidak adil bila hanya diserahkan kepada satuan kerja perangkat daerah. Ia melihat pencemaran air sudah terjadi di Situ Tujuh Muara dan mesti segera diatasi agar tidak semakin parah. "Air situ sudah bercampur dengan minyak goreng dan ampas tahu," tegas Doni.(RAZ/RGI)