TangerangNews.com

Tanpa Ampun Pencuri Laptop di Tangsel Tewas Didor

Yudi Adiyatna | Sabtu, 28 April 2018 | 16:00 | Dibaca : 8652


Tim Vipers Polres Tangsel berhasil menembak salah satu dari dua pelaku pencurian laptop di SDN Perigi 04 di Jalan Pendidikan II, Kelurahan Perigi Lama, Kecamatan Pondok Aren, Tangsel, Sabtu (28/4/2018). (@TangerangNews/2018 / Yudi Adiyatna)



TANGERANGNEWS.com-Tim Vipers Polres Tangsel menembak mati satu dari dua pelaku pencurian laptop di SDN Perigi 04 di Jalan Pendidikan II, Kelurahan Perigi Lama, Kecamatan Pondok Aren, Tangsel, Sabtu (28/4/2018) dini hari.

Kapolres AKBP Ferdy Iriawan mengatakan, aksi pencurian laptop yang dilakukan segerombolan pencuri tersebut dilakukan sekitar pukul 03.30 WIB.

Hal itu  diketahui dari adanya kecurigaan warga sekitar yang melihat kedua pelaku di depan pagar sekolah dan kemudian melaporkan kepada petugas kepolisian.

"Warga melihat gerak-gerik mencurgiakan dari kedua pelaku yang menggunakan tas ransel di depan gerbang sekolah," ujar Ferdy di SDN Perigi 04, Sabtu (28/4/2018).

Kedua pelaku yang terpergok aksinya tersebut kemudian hendak melarikan diri berboncengan menggunakan motor yang dibawanya.  Warga sempat mengejarnya bersama  anggota Tim Vipers Polsek Pondok Aren yang sedang melakukan patroli.

" Anggota yang sedang patroli langsung mengejar pelaku, setelah mendapat laporan warga," ungkap Ferdy.

#GOOGLE_ADS#

Dalam aksi kejar-kejaran yang berjarak kurang dari saru kilometer dari sekolah tersebut, anggota Kepolisian kemudian berhasil menabrak motor pelaku hingga terjatuh. Tindakan tegas terukur pun dilakukan, karena pelaku mencoba mengeluarkan senjata kepada petugas.

"Satu pelaku kita tembak, karena berusaha melawan petugas dengan mengeluarkan senjata api (senpi) Airsoft Gun. Satu pelaku lagi kabur melarikan diri, masih dalam pengejaran," ungkapnya.

Pelaku tak beridentitas itu pun tewas terkena tembakan di bagian dadanya. Kini jenazah pelaku berada di RSUD Tangsel. Sejumlah barang bukti juga telah diamankan oleh pihak kepolisian.

"Selain menyita dua laptop hasil curian di dalam tas ransel dan senpi aktif, motor matic tanpa plat nomor, gembok yang telah rusak serta sebuah linggis," paparnya.

Kini pihak Polres Tangsel masih melakukan pengembangan kasus pencurian laptop sekolah yang digunakan untuk ujian UNBK yang belakangan marak di lakukan di berbagai daerah.(RAZ/HRU)