TangerangNews.com

Gaung Tahun Baru Hijriyah Bergema di Bantarpanjang Tigaraksa

Mohamad Romli | Minggu, 16 September 2018 | 18:00 | Dibaca : 1424


Forum Persatuan Pemuda Pemudi Bantarpanjang (FP3B) menggelar kekuatan berbagai lomba dalam memperingati pergantian tahun Hijriyah 1440 H, Minggu (16/9/2018). (@TangerangNews / Mohamad Romli)


TANGERANGNEWS.com-Beragam kegiatan merayakan pergantian tahun Hijriyah dilakukan warga Kabupaten Tangerang, salah satunya pemuda di Kampung Cileles, Desa Bantarpanjang, Kecamatan Tigaraksa.

Wilayah yang berbatasan dengan Kabupaten Bogor itu menggelar kegiatan dua hari berturut-turut. Acara yang melibatkan pemuda serta masyarakat setempat itu digawangi oleh kelompok pemuda yang bernaung dibawah Forum Persatuan Pemuda Pemudi Bantarpanjang (FP3B).

Kegiatan yang pertama kali dihelat organisasi kepemudaan yang baru berdiri Agustus 2018 ini pun mendapatkan sambutan masyarakat serta pemerintah desa setempat. Sebanyak enam grup marawis dari unsur pemuda setempat ikut meramaikan perlombaan, demikian juga dengan 10 kelompok ibu-ibu yang turut memeriahkan untuk segmen lomba kasidah.

"Lomba ini kami gelar untuk memperingati pergantian tahun Hijriyah 1440 H, acara ini kami gelar untuk menampilkan kreatifitas pemuda Desa Bantarpanjang," ujar Ketua Pelaksana Alan Fahmi Maulana, Minggu (16/9/2018).

Lanjut Alan, demikian sapaan akrabnya, kegiatan itu berlangsung sejak kemarin dan akan ditutup Minggu malam dengan acara tausiyah.

"Kemarin perlombaan kasidah, hari ini lomba marawis serta santunan kepada 103 anak yatim dan Insyaallah malam ini ditutup dengan tausiyah, sekaligus pembagian hadiah untuk para juara," tambahnya.

Ditambahkan Ketua Forum Persatuan Pemuda Pemudi Bantarpanjang, Ismanto, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada warga desa setempat yang telah begitu antusias mengikuti perlombaan tersebut.

"Kami sangat berterima kasih kepada masyarakat desa Bantar Panjang karena kegiatan ini bisa terselenggara. Terutama kepada kelompok majelis taklim, ibu-ibu, remaja dan pemuda serta Kepala Desa Bantarpanjang," ucapnya.

Ia pun mengatakan, kegiatan serupa akan menjadi agenda rutin disamping kegiatan-kegiatan sosial lainnya.

#GOOGLE_ADS#

"Ke depan kami ingin juga menyelenggarakan tablig akbar. Tentunya dengan banyaknya kegiatan seperti ini, akan terus memacu kreatifitas pemuda Bantarpanjang," tandasnya.

Apresiasi juga datang dari salah satu pegiat Forum Lembaga Kesenian Kasidah Indonesia Kecamatan Tigaraksa, Dede Uron. Ia yang juga menjadi salah satu juri dalam perlombaan itu mengatakan, kegiatan tersebut telah kembali menghidupkan kesenian kasidah di Tigaraksa.

"Gaung seni kasidah bisa dikatakan sedang redup di Tigaraksa, dengan adanya kegiatan ini, sekaligus membangkitkan kembali gairah kesenian Islami ini," kata Dede.

Ia juga berharap, kegiatan ini bisa menjadi pemantik semangat pemuda di desa lainnya, sehingga aktivitas organisasi kepemudaan di Tigaraksa semakin semarak dengan berbagai kegiatan positif.

"Dengan banyaknya kegiatan kepemudaan tentu akan memacu kreatifitas yang positif dan menghindarkan pemuda dari aktivitas yang negatif," tukasnya.

Lomba tersebut menghadirkan juri dari LASQI Kabupaten Bogor dan Kabupaten Tangerang. Bahkan, salah satu juri pernah menjuarai lomba serupa ditingkat nasional.(MRI/RGI)