TangerangNews.com

Takbiran, Suara Dentuman Terdengar Berulang Kali di Kampung Bekelir

Achmad Irfan Fauzi | Rabu, 5 Juni 2019 | 00:09 | Dibaca : 2005


Tampak warga memainkan permainan tradisional 'lodong' di Flying Deck, bantaran Sungai Cisadane untuk memeriahkan malam takbiran. (TangerangNews/2019 / Achmad Irfan Fauzi)


 

TANGERANGNEWS.com-Suara dentuman terdengar berulang-ulang kali di Kampung Bekelir, Kota Tangerang, Selasa (4/6/2019).

Rupanya, dentuman itu berasal dari permainan tradisional 'lodong' yang dimainkan pada warga kampung warna-warni tersebut.

Mereka bermain lodong di Flying Deck, bantaran Sungai Cisadane untuk memeriahkan malam takbiran.

Seperti diketahui, lodong atau meriam bambu merupakan salah satu permainan tradisional melayu khas yang cukup populer serta dikenal di berbagai daerah-daerah melayu.

Dari pantauan TangerangNews, sejumlah anak-anak pun memainkan enam unit meriam bambu dengan dengan meneteskan minyak tanah agar terdengar bunyi ledakan atau dentuman.

Menurut Ketua Karang Taruna Kampung Bekelir Andi Suhandi, suara dentuman itu untuk menandakan bahwa Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah telah tiba.

"Kami buat permainan ini untuk menyemarakkan Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah," ujar Andi kepada _TangerangNews_.

#GOOGLE_ADS#

Andi mengatakan meskipun terdengar suara dentuman yang cukup keras, permainan tersebut tidak berbahaya karena layaknya tembakan hampa.

"Tidak, tidak berbahaya ini kan hanya hampa," katanya.

Andi menambahkan, selain bermain lodong, para warga Kampung Bekelir juga menyambut lebaran dengan keliling berjalan kaki mengitari Jalan Kisamaun, Pasar Lama hingga Jalan Kalipasir sambil membawa obor.

"Kami juga tadi keliling-keliling jalan kaki. Semua dilakukan demi memeriahkan hari kemenangan setelah berpuasa sebulan penuh," imbuhnya.(RMI/HRU)