TangerangNews.com

Pembebasan Lahan Tol JORR II Mengendap

| Senin, 5 Juli 2010 | 18:05 | Dibaca : 713684


Tol Kunciran-Serpong. (tangerangnews / dira )


TANGERANGNEWS-Pembebasan lahan proyek jalan Jakarta Outing Ring Road (JORR) II, tol Serpong–Kunciran-Bandara, Tangerang belum dilaksanakan hingga kini. Dua pemerintah daerah di Tangerang menyebutkan rencana awal pembangunan jalan tol itu masih dalam tahap penyuluhan belum memasuki pembebasan lahan.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Tangerang Dadang Durrahman menuturkan, pembangunan JORR II, dari tol Kunciran-Bandara, wilayah Kota Tangerang, sepanjang 12 km masih belum berjalan sesuai dengan ketentuan. Dimana, sampai saat ini pemerintah daerah belum melakukan pembebasan lahan dari Kunciran hingga Bandara.

“Pembebasan lahan tol Kunciran-Bandara masih jauh. Saat ini baru sekedar penyuluhan saja,”ujar Dadang, hari ini.

Dadang menjelaskan, dalam pembebasan lahan proyek JORR II tol Kunciran-Bandara, pihaknya telah mengkonsultasikan dengan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT). Seluruh anggaran baik pembangunan dan lahannya menjadi tanggung jawab pemerintah pusat.
Terkait dengan pembebasan lahan pemerintah daerah belum melakukan tahap-tahap pembebasan lahan.

“BPJT yang memiliki dananya dan tahap pembangunan serta pembebasan lahan belum bergulir,”kata Dadang.

Tol Serpong-Kunciran-Bandara merupakan akses jalur dari Kota Tangsel melintasi Kota Tangerang menuju Bandara Soekarno Hatta. Pembebasan lahan di Serpong menuju Kunciran menjadi tanggung jawab Pemkot Tangsel, sementara Kunciran-Bandara menjadi kewenangan Pemkot Tangerang.

Pembebasan lahan tol Kunciran-Bandara berada di lima kecamatan dari 13 kecamatan yang berada di Kota Tangerang. Melintasi 10 kelurahan dari lima kecamatan yakni, Pinang-Cipondoh-Benda- Batu Ceper-Benda, Kota Tangerang.

Sementara Kepala Dinas Bina Marga dan PU Kota Tangsel, Dendy Pryadana menegaskan, proyek JORR II Serpong-Kunciran sepanjang 11,2 km, sedang dalam pembebasan lahan. Saat ini pihaknya telah membentuk tim pembebasan lahan guna membebaskan lahan di enam kelurahan dan tiga dari tujuh kecamatan di Tangsel. (dira)