TangerangNews.com

Dilarang Main Gim Diduga Jadi Penyebab Bocah SMP Gandir di Cipondoh

Achmad Irfan Fauzi | Senin, 16 Maret 2020 | 12:53 | Dibaca : 5133


Polisi menunjukan kusen pintu yang dijadikan siswa SMP gantung diri. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )


TANGERANGNEWS.com–Siswa kelas IX SMPN 18 Tangerang berinisial RR ditemukan tewas gantung diri (gandir) di rumahnya, Jalan Kihajar Dewantoro, Kelurahan Gondrong, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, Minggu (15/3/2020) malam.

Pemicu korban mengakhiri hidupnya diduga karena dilarang bermain gim di gadget. 

Kasubag Humas Polres Metro Tangerang Kota Kompol Abdul Rachim mengatakan, sebelum meninggal, korban sempat ingin bermain gim di ponsel pintarnya. Namun, korban dilarang orang tuanya. 

"Dugaan sementara penyebab korban melakukan gantung diri dikarenakan orangtua korban mengamankan handphone milik korban," ujar Abdul kepada TangerangNews, Senin (16/3/2020). 

#GOOGLE_ADS#

Menurut Abdul, alasan orang tua melarang bermain gim dalam gadget agar korban fokus belajar karena akan menempuh ujian. 

"Jadi, korban biar lebih fokus untuk menghadapi ujian nasional tingkat SLTP," katanya. 

Sebelumnya, korban yang berusia 15 tahun itu ditemukan ibundanya, Minahika, meninggal dalam kondisi mengenaskan. 

Korban mengakhiri hidupnya sendiri dengan cara gantung diri menggunakan kabel listrik serabut yang diikatkan di leher dan di kusen pintu belakang rumahnya. (RAZ/RAC)