TangerangNews.com

Bulan Bung Karno, DPC PDIP Kota Tangerang Gelar Lomba

Achmad Irfan Fauzi | Senin, 8 Juni 2020 | 17:42 | Dibaca : 1094


Pengurus DPC PDI Perjuangan bersama para juri perlombaan peringatan bulan Bung Karno saat konferensi pers di halam kantor DPC PDI Perjuangan Kota Tangerang. (TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi)


 

TANGERANGNEWS.com–DPC PDI Perjuangan Kota Tangerang menyelenggarakan berbagai perlombaan untuk memperingati perayaan bulan Bung Karno selama Juni 2020. 

"Di masa pandemi COVID-19 ini kami tetap memperingati bulan Bung Karno dengan kegiatan lomba secara daring," ujar Gatot Wibowo, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tangerang, Senin (8/6/2020). 

Ada lima kategori perlombaan yang diselenggarakan. Di antaranya lomba pidato, karya tulis, cipta lagu, menggambar, dan fotografi dengan tema 'Bung Karno Bapak Bangsa, Spirit Pancasila : Gotong Royong Hadapi COVID-19'. 

"Kalau lomba pidato pesertanya khusus untuk internal PDI. Sedangkan lomba lainnya dibuka untuk umum. Sementara lomba menggambar hanya untuk anak-anak," kata Gatot. 

#GOOGLE_ADS#

Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Tangerang Andri S. Permana menuturkan teknis perlombaan digelar secara daring atau virtual karena saat ini masih dalam situasi pandemi COVID-19. 

"Penjurian kegiatan ini melibatkan seniman, praktisi, dan unsur pemerintahan," katanya. 

Adapun teknis pengiriman materi kepesertaan lomba dapat dilakukan melalui email Dpckotatangerang71(at)gmail.com. Sedangkan jadwal perlombaan yakni 1-17 Juni 2020 tahap pendaftaran dan pengiriman konten yang dilombakan, 18-20 Juni 2020 tahap penilaian, dan 21 Juni 2020 tahap pengumuman pemenang. 

"Ada tiga pemenang di masing-masing jenis lomba yang akan diumumkan melalui media official kami. Hadiahnya piala dan uang tunai," tutur Andri. 

Selain memperingati bulan Bung Karno yang telah disemarakkan PDI Kota Tangerang sejak 2016, kata Andri, perlombaan ini digelar untuk mewadahi masyarakat agar dapat berekspresi meskipun dalam kondisi pandemi COVID-19. 

"Sehingga dapat membangun karakter kebangsaan," pungkasnya.(RMI/HRU)