TangerangNews.com

Rumah Pembuat Es Dungdung di Neglasari Terbakar

Rangga Agung Zuliansyah | Selasa, 27 Maret 2012 | 17:53 | Dibaca : 1558


Kebakaran. (tangerangnews / rangga)


TANGERANGNEWS.com-Nasib sial dialami Yadi (37), warga di Jalan Sitanala, RT 01/01, Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, rumah seluas 8 X 10 meter yang dikontraknya, Selasa (27/3), ludes terbakar. Akibatnya satu unit sepeda motor dan tiga gerobak es hangus terbakar.

"Pas kejadian, saya sedang ke pasar untuk berbelanja buat dagangan. Pas balik rumah saya sudah rata dengan tanah," ucap Yadi dengan mimik sedih.

Menurut Yadi, kerugian yang dialami cukup besar. Selain harta benda, dia juga harus merelakan sepeda motor dan tiga gerobak es dungdung untuk berjualan ludes terbakar. "Sepeda motor sih masih mending. Yang utama gerobak es saya. Jadi tidak bisa cari uang dengan terbakar begini," ujarnya.

Yadi juga mengaku bingung, karena pemilik kontrakan mengharuskan dia mengganti rugi rumah yang hangus terbakar. "Sudah barang berharga hangus, saya juga harus ganti kontrakan ini. Jadi bingung saya mas," ucapnya.
 
 
#GOOGLE_ADS#

Menurut Jahid, tetangga Yadi, peristiwa kebakaran itu terjadi sekitar pukul 10.30. Saat itu dirinya sedang menjaga toko kelontong miliknya. "Saat kejadian rumah kosong. Saya dengar dari tetangga ada kebakaran. Ternyata di kontrakan samping tempat saya. Begitu saya lihat api sudah besar dari arah dapur," ucapnya.

Jahid-pun mengaku panik, karena rumahnya bersebelahan persis dengan kontrakan Yadi. "Saya panik juga, bisa-bisa warung saya ikut terbakar. Untung pemadam langsung datang dan segera menjinakkan api," ucapnya.

Menurut Ali, petugas pemadam kebakaran, pihaknya berhasil memadamkan api dalam tempo 30 menit. "Tiga unit mobil pemadam kami kerahkan, akhirnya api bisa dipadamkan. Kami khawatir jika telat, bisa melumatkan rumah warga lainnya," ucapnya.

Terkait penyebab kebakaran, seorang petugas polisi, belum bisa memastikan. "Kami masih mengidentifikasi, kemungkinan besar karena hubungan arus pendek," ujarnya.(DRA)