Hipdut sebagai Identitas Gen-Z dalam Musik dan Fashion
Jumat, 5 Desember 2025 | 14:23
Di era digital saat ini, perkembangan teknologi dan arus globalisasi semakin pesat. Budaya luar negeri jadi semakin mudah masuk ke dalam negeri melalui teknologi.
TANGERANGNEWS.com-Hunian bertema Jepang pertama hadir di Provinsi Banten. Hunian bernama Seion ini dibangun pengembang MAS Group bersama dengan Fujiken.
Berdiri di atas lahan seluas 8 hektare, perumahan Seion memiliki dua klaster, yakni Maru dan Mizu.
Untuk setiap klasternya, terdapat 5 tipe rumah dua lantai dengan luas yang berbeda, mulai dari ukuran 60 meter persegi sampai 105 meter persegi. Harganya mulai dari Rp400 juta, seperti dilansir dari Kompas, Selasa 14 Desember 2021.

Adapun komponen perumahan ini dibangun menggunakan struktur beton bertulang, pondasi batu kali, dinding bata merah dan keramik dari granit tile.
Sedangkan untuk fasilitas yang bisa didapatkan oleh konsumen adalah sambungan listrik underground, CCTV hingga double gate security.
Selain itu, tersedia pula area terbuka dan club house dilengkapi dengan kolam renang dan arena bermain anak.

Adapun untuk lokasinya, Seion terletak di tengah Kota Serang dan hanya berjarak sekitar 10 menit dari pintu keluar Tol Serang Barat.
Karena lokasinya yang strategis, hunian ini juga bisa menjangkau fasilitas penting lainnya, seperti sekolah, rumah sakit, pusat perbelanjaan dan stasiun kereta api.
Direktur Utama MAS Group Suwandi Tio meyakini, kehidupan berkualitas selalu dimulai dari rumah dan lingkungan yang mendukung.
"Untuk itulah, kami mengadopsi nuansa Jepang dengan menggandeng Fujiken yang juga merupakan pengembang ternama dari Negeri Sakura," ujar Suwandi.
TODAY TAGDi era digital saat ini, perkembangan teknologi dan arus globalisasi semakin pesat. Budaya luar negeri jadi semakin mudah masuk ke dalam negeri melalui teknologi.
Masa liburan sekolah akan segera tiba, tepatnya pada bulan Desember 2025 mendatang. Hampir diseluruh sekolah disejumlah kota dan daerah di Indonesia akan meliburkan kegiatan belajar mengajarnya hingga awal tahun 2026.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews