Connect With Us

Neymar Dituntut Santos dengan Sanksi Berat

EYD | Jumat, 16 Oktober 2015 | 15:54

Neymar terancam mendapat sanksi berat, apalagi setelah Santos mengajukan tuntutan kepada bintang Barcelona tersebut. (AFP / tangerangnews)

Santos FC mulai bicara terkait transfer Neymar ke Barcelona pada 2013. Tim asal Brasil itu menuntut sang pemain dengan hukuman enam bulan plus denda uang sebesar 57 juta euro.

Mengherankan memang karena kasus transfer Neymar sudah berlalu dua tahun silam. Apalagi, selama rentan waktu itu, Santos tak terdengar mengajukan protes ke pihak manapun. Namun, menurut pemberitaan GloboEsporte, Santos kini mengajukan keberatan ketika Neymar meninggalkan Negeri Samba untuk hijrah ke Spanyol membela tim Katalan.

Manajemen Santos bahkan memberikan pernyataan pedas kepada mantan ikon mereka tersebut. “Pemain (Neymar) itu harus dihukum selama enam bulan, hukuman paling berat dari organisasi manapun,” ujar pernyataan Santos yang meminta tuntutan itu dikabulkan FIFA, seperti dilansir Reuters.

Santos berharap tuntutan itu direstui FIFA, apalagi merujuk tabiat buruk yang telah dilakukan Neymar sejauh ini. Bahkan, pada September 2015, asetnya senilai 42 juta euro terpaksa dibekukan pengadilan Spanyol karena tersandung masalah pajak.

Selain itu, kapten tim nasional Brasil tersebut tampil buruk di dalam lapangan sebelumnya. Dia tercatat masih menjalani skorsing empat laga internasional setelah terlibat masalah di Copa America 2015. Imbasnya, striker berusia 23 tahun itu belum bisa membela tim Samba menjalani babak kualifikasi Piala Dunia 2018. Dia masih absen saat Brasil menghadapi Cile dan Venezuela. “Kami menginginkan dia kehilangan semua manfaat, langsung atau tidak langsung. Semua itu konsekuensi dari transfer,” pernyataan Santos selanjutnya.

Permintaan Santos bisa dibenarkan, apalagi Pengadilan Tinggi di Madrid, Spanyol, sempat menyelidiki proses transfer Neymar sebelumnya. Menurut mereka, terdapat informasi yang kontradiktif saat Barcelona membeli bintang Brasil tersebut.

Berdasarkan laporan, Neymar dibeli senilai 57 juta euro. Tapi, dalam klausul terdapat tambahan dana sekitar 40 juta euro. Sayang, dana itu belum diketahui keberadaannya. “Kami mencurigai dana itu disalurkan ke perusahaan keluarga Neymar,” ungkap Pengadilan Tinggi Madrid saat itu.

Jika kasus itu kembali dibuka dan Santos bisa memenangkannya, maka Neymar dipastikan harus menerima konsekuensi tersebut. Itu tentunya menambah panjang derita Neymar dalam urusannya di luar lapangan.

OPINI
Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Senin, 15 April 2024 | 12:24

Jagat dunia maya tengah dihebohkan oleh kasus korupsi super besar yang terjadi baru-baru ini, yakni korupsi yang melibatkan suami dari aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis, serta Helena Lim sosok yang terkenal sebagai crazy rich Pantai Indah Kapuk (PIK).

BANDARA
Imbas Erupsi Gunung, AirNav Perpanjang Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado 

Imbas Erupsi Gunung, AirNav Perpanjang Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado 

Kamis, 18 April 2024 | 15:03

Gunung Ruang di Sulawesi Utara mengalami erupsi dengan ketinggian letusan mencapai 3725 meter di atas permukaan laut pada Rabu, 17 April 2024.

BISNIS
Diumumkan Hari Ini, Simak Cara Cek Hasil Seleksi Administrasi Rekrutmen Bersama BUMN 2024

Diumumkan Hari Ini, Simak Cara Cek Hasil Seleksi Administrasi Rekrutmen Bersama BUMN 2024

Selasa, 23 April 2024 | 13:07

Hasil seleksi administrasi Rekrutmen Bersama BUMN 2024 sudah dapat dicek mulai Selasa, 23 April 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill