Connect With Us

Shaleh MT Fokus peran aparatur yang Bersih

Denny Bagus Irawan | Minggu, 24 Mei 2015 | 17:05

Shaleh dalam pemaparan visi dan misi bakal calon wali kota Tangsel periode 2016-2021 DPD Partai Amanat Nasional Kota Tangsel, di Hotel Sol Marina, Serpong, Kota Tangsel, Minggu (24/5). (Dira Derby / TangerangNews)

TANGSEL- Shaleh MT mantan Pjs Wali Kota Tangsel fokus pada peningkatan peran aparatur yang bersih dan berkemampuan untuk melayani. 

 

"Misalnya, kenapa sih pembelian alat kesehatan berlebihan, padahal ada yang prioritas bagi masyarakat," ujar Shaleh dalam pemaparan visi dan misi bakal calon wali kota Tangsel periode 2016-2021 DPD Partai Amanat Nasional Kota Tangsel, di Hotel Sol Marina, Serpong, Kota Tangsel, Minggu (24/5). 

 

Selain itu, kata dia, sistem penanggaran juga harus diperketat. Sehingga, tak menjadi temuan sebelum masuknya tim audit dari eksternal. 

"Inspektorat internal dulu mengaudit dengan benar, sebelum diaudit oleh eksternal," terangnya. 

 

Kota Tangsel menurutnya persoalan utamanya, karena aparaturnya tak diperhatikan. "PNS ini kalau tak diperhatikan ya korupsi. Naikan gaji PNS tak mungkin, kasih dia insentif. Naikan insentifnya, lalu berikan hukuman kalau ada pegawai yang kinerjanya payah," katanya. 

 

Dahulu sewaktu dirinya menjadi Pjs wali kota Tangsel, perizinan tak selama seperti saat ini kinerjanya. "Dulu waktu saya jadi wali kota, perizinan tidak boleh dari tiga minggu, ini berbulan-bulan. Kemampuan pegawainya seharinya ditingkatkan kemampuan untuk melayani. Tak hanya perizinan, seluruh Aspek," tuturnya. Selain itu, kata dia, penyempurnaan SOTK.

 

"SKPD harus betul-betul tahu kebutuhan. Peningkatan sistem manajemen pengelolaan keuangan daerah. Jangan sampai boros. Apalagi sampai masuk kembali uang yang seharusnya dibelanjakan untuk kebutuhan rakyat, harus dikembalikan," ujarnya.

 

Menurut Shaleh  kekurangan saat ini karena terjadinya banyak  kebocoran anggaran. 

"Sulit memang, tanpa menjelekan kepemimpinan saat ini kalau disuruh memaparkan kekurangan, tanpa mengakui saat ini pimpinan lebih banyak menjadi wayang. Karena akan ribut dengan suami, misalnya jalan rusak, pas tahu pelaksana proyeknya suami, bagaimana? Kalau suami istri bagaimana. Bisa ribut kan," ujar Shaleh. 

 

MANCANEGARA
Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Minggu, 1 Juni 2025 | 10:35

Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data terbaru terkait dunia kerja di Indonesia. Dalam Laporan Keadaan Ketenagakerjaan Indonesia per Februari 2025, mayoritas tenaga kerja nasional masih didominasi oleh lulusan Sekolah Dasar (SD) ke bawah

KOTA TANGERANG
Transjakarta Koridor 13 Resmi Beroperasi Lagi, Ini Jadwal dan Rutenya 

Transjakarta Koridor 13 Resmi Beroperasi Lagi, Ini Jadwal dan Rutenya 

Selasa, 17 Juni 2025 | 09:51

Transjakarta Koridor 13 yang melayani rute CBD Ciledug hingga Tegal Mampang telah resmi kembali beroperasi. Layanan ini mulai aktif sejak akhir pekan lalu dan langsung melayani penumpang dari dan menuju berbagai halte di sepanjang rute tersebut.

TEKNO
Siloam Hospitals Fokus Hadirkan Layanan Teknologi AI dan Robot

Siloam Hospitals Fokus Hadirkan Layanan Teknologi AI dan Robot

Rabu, 11 Juni 2025 | 19:01

Siloam Hospitals tengah berfokus untuk menghadirkan layanan kesehatan yang lebih efisien dan mudah diakses bagi seluruh masyarakat melalui implementasi strategi Next Generation Siloam (NGS).

WISATA
Bentuk Ekosistem Wisata Bersih, PLN dan PT BWJ Bangun SPKLU di Tanjung Lesung 

Bentuk Ekosistem Wisata Bersih, PLN dan PT BWJ Bangun SPKLU di Tanjung Lesung 

Jumat, 13 Juni 2025 | 17:24

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Banten Selatan berkolaborasi dengan PT Banten West Java Tourism Development (BWJ), yang mengelola kawasan wisata eksklusif Tanjung Lesung

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill