Connect With Us

100 Motor Trail Dishub untuk Kendalikan Macet di Tangsel

Rangga Agung Zuliansyah | Minggu, 25 Oktober 2015 | 16:25

Benyamin Davnie (Dira Derby / Tangerangnews)

 

TANGERANG SELATAN-Untuk mencegah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) semakin macet, Pemkot Tangsel telah mempersiapkan 100 personel petugas Dinas Perhubungan (Dishub) untuk berada di sejumlah titik kemacetan yang ada tersebut.

“ Upaya kita dalam jangka pendek untuk menyelesaikan persoalan kemacetan salah satunya adalah dengan menerjunkan 100 orang personel lengkap menggunakan sepeda motor trail,” terang Benyamin Davnie Wakil Wali Kota Tangsel, Minggu (25/10/2015).

Perluasan jalan juga diperlukan, karenanya setelah  Jalan Ciater, pihaknya akan meneruskan perluasan Jalan Serua, Ciputat.  Jalan di Kota Tangsel memang diakuinya masih memerlukan perluasan atau pelebaran.

“Bahkan juga memang ada PKL yang membuat sempit, tetapi kalau pun kita tertibkan PKL itu bukan soal bagaimana menangani macet di Tangsel, tetapi itu memang kewajiban kami menertibkan PKL,” terang Benyamin.

 
KAB. TANGERANG
Bupati Tangerang Lantik 22 Pengurus Cabor KONI, Tekankan Pembinaan Atlet Sejak Dini

Bupati Tangerang Lantik 22 Pengurus Cabor KONI, Tekankan Pembinaan Atlet Sejak Dini

Senin, 3 November 2025 | 20:52

Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid secara resmi melantik 22 pengurus cabang olahraga (cabor) yang tergabung dalam KONI Kabupaten Tangerang untuk masa bakti 2025–2029, Senin 3 November 2025.

BISNIS
Dorong Regenerasi Petani Kopi,  Roemah Koffie Salurkan 1.000 Beasiswa Sarjana

Dorong Regenerasi Petani Kopi, Roemah Koffie Salurkan 1.000 Beasiswa Sarjana

Senin, 3 November 2025 | 15:11

Roemah Koffie menyalurkan program beasiswa inovatif bagi 1.000 mahasiswa pertanian, dengan fokus pada regenerasi petani kopi.

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill