Connect With Us

Siap-siap, Per Februari Gas Melon di Tangsel Hanya untuk Pemegang KKS

Yudi Adiyatna | Kamis, 4 Januari 2018 | 16:00

Gas 3kg (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Terhitung mulai bulan Februari 2018, Pemerintah Pusat melalui Pertamina hanya akan melayani penjualan Gas Elpiji 3 Kg atau gas melon bagi golongan masyarakat tidak mampu atau pemegang Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).

Hal itu diungkapkan langsung oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Tangsel, Maya Mardiana. Menurutnya, Gas Elpiji 3 Kg yang dijual bebas di pasaran saat ini sebetulnya sudah sering diasosialisasikan kepada masyarakat bahwa gas tersebut merupakan barang yang disubsisi pemerintah dan hanya diperuntukkan bagi kalangan tidak mampu saja.

BACA JUGA:

"Jadi kan memang sudah sering disosialisasikan yang 3 kilo itu disubsidi, namanya disubsidi pasti untuk golongan tidak mampu, makanya nanti kedepan yang tidak mampu ini akan menggunakan kartu KKS "ujar Maya, Kamis (4/1/2018).

Maya mengungkapkan, saat ini pemerintah masih sulit memilah mana pembeli yang layak mendapatkan gas bersubsidi dan mana yang bukan. Akibatnya, konsumsi gas melon tersebut pun semakin meningkat setiap tahunnya dan juga menambah pengeluaran subsisi yang dikeluarkan pemerintah.

"Jadi nanti peruntukannya akan lebih jelas, karena sekarang belum semua (yang tidak mampu) memegang KKS jadi istilahnya orang siapapun bisa beli," terang Maya.

Dirinya pun mengungkapkan, karena penerapan kartu KKS ini merupakan program nasional, maka penentuan masyarakat yang nantinya akan mendapatkan kartu KKS ini sendiri sepenuhnya berdasarkan kriteria yang ditetapkan oleh Kementrian Sosial melalui kantor Dinas Sosial Tangsel.

"Penentuan nya oleh SK Menteri Sosial siapa nama-namanya (penerima KKS) . Kita tinggal nunggu nanti himbauan dari Kementerian Sosial," jelasnya.

Dengan akan diberlakukannya aturan tersebut, Pemkot Tangsel pun telah mengeluarkan surat edaran himbauan Wali Kota agar para PNS dan pegawai di lingkungan Pemkot Tangsel untuk tidak lagi menggunakan elpiji 3 kg dan beralih menggunakan elpiji nonsubsidi lainnya.

"Sudah ada surat edaran Wali Kota untuk tidak menggunakan tabung 3 kilo, sudah sejak Desember dan sudah disampaikan ke masing-masing OPD. Dan nanti pemberlakuan mulai Februari ini akan ada surat edaran dari pemerintah pusat untuk memperkuat lagi," kata Maya.(RAZ/RGI)

MANCANEGARA
Sering Dianggap Negara Terjorok, Ini 22 Fakta Unik India

Sering Dianggap Negara Terjorok, Ini 22 Fakta Unik India

Rabu, 20 Maret 2024 | 13:33

India merupakan negara yang terletak di Asia Selatan dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia menggeser posisi Tiongkok.

WISATA
 Hotel Sahid Serpong Angkat Kuliner Khas Kampung Cilenggang Tangsel Sebagai Menu Bukber

Hotel Sahid Serpong Angkat Kuliner Khas Kampung Cilenggang Tangsel Sebagai Menu Bukber

Sabtu, 16 Maret 2024 | 12:33

Ada yang unik pada menu buka puasa bersama (bukber) Ramadan, di Hotel Sahid Serpong. Sekitar 40 varian makanan bertema "Kampung Cilenggang" tersedia di sini.

PROPERTI
Rekomendasi Warna Cat Rumah untuk Sambut Lebaran 2024

Rekomendasi Warna Cat Rumah untuk Sambut Lebaran 2024

Senin, 25 Maret 2024 | 20:03

Sudah menjadi tradisi di Indonesia, momen hari raya menjadi kesempatan yang baik untuk berkumpul bersama kerabat dan sahabat.

TANGSEL
Tangsel Tuan Rumah Porprov Banten 2026, Begini Persiapannya

Tangsel Tuan Rumah Porprov Banten 2026, Begini Persiapannya

Kamis, 28 Maret 2024 | 16:36

Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII Banten 2026 mendatang akan diselenggarakan di Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill