Connect With Us

Remas Kemaluan Hingga Rekaman Berhubungan Badan & 6 Korban Anak

Yudi Adiyatna | Selasa, 22 Mei 2018 | 08:00

Kapolres Tangsel, AKBP Ferdy Irawan saat menunjukan barang bukti yang digunakan tersangka berinisial NT 35 pelaku pencabulan. (@TangerangNews/2018 / Yudi Adiyatna)


TANGERANGNEWS.com-Polres Kota Tangerang Selatan berhasil mengungkap tiga kasus kekerasan seksual terhadap anak dibawah umur.

 Kapolres Tangsel, AKBP Ferdy Irawan mengatakan, pelakunya tidak lain merupakan orang terdekat.

 "Kasus pertama adalah kasus pencabulan yang dilakukan oleh, NT 35 tahun seorang guru privat di Ciputat terhadap korban anak laki-laki berinisial AA ,13 tahun. Korban muridnya sendiri," ujarnya, kemarin.

Modusnya sewaktu mengajar privat, tersangka meremas kemaluan korban. Sehingga kemaluan korban sampai lecet.

"Orangtua korban memeriksakan kepada dokter.  Diketahui ada lecet di kemaluan korban," terang Kapolres.

Kasus selanjutnya adalah pencabulan yang menimpa empat orang anak perempuan berusia enam tahun di Bambu Apus, Pamulang. Tersangka berinisial A,21, merupakan  seorang penjaga warung
 
“Korban saat itu sedang main di sekitaran warung. Kemudian pelaku menunjukkan alat kelaminnya ke para korban," terangnya.

Kasus selanjutnya adalah kasus pencabulan terhadap anak dibawah umur berinisial CR,17 di Hotel Ciputat, Kota  Tangerang Selatan.

TSK berinisial AW diketahui pernah merekam hubungan badannya dengan korban. Tersangka mengancam akan menyebarkannya bila korban tidak mau kembali bersetubuh dengannya.

Akibat perbuatannya tersebut, terdapat total enam anak dibawah umur yang menjadi korban kekerasan seksual.  Untuk itu ketiga tersangka dikenakan ancaman hukuman penjara sampai 15 tahun penjara tentang Undang-undang Perlindungan Anak.(RAZ/HRU)

TEKNO
Kerap Rugikan Konsumen, Pelaku Usaha RT/RW Net Diimbau Ikuti Aturan Kemenkominfo

Kerap Rugikan Konsumen, Pelaku Usaha RT/RW Net Diimbau Ikuti Aturan Kemenkominfo

Kamis, 25 April 2024 | 14:20

Baru-baru ini kembali mencuat maraknya praktik ilegal RT/RW Net. Sebab, praktik ilegal ini tak hanya merugikan penyelenggara jasa telekomunikasi, juga berdampak negatif bagi konsumen di Indonesia.

HIBURAN
Parto Patrio Bakal Dioperasi, Sakit Apa?

Parto Patrio Bakal Dioperasi, Sakit Apa?

Kamis, 25 April 2024 | 12:21

Viral di media sosial sebuah video menunjukkan komedian Parto Patrio dilarikan ke rumah sakit menggunakan ambulans.

SPORT
Diikuti 36 Provinsi, Kota Tangerang Siap Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Gateball pada 26-28 April 2024

Diikuti 36 Provinsi, Kota Tangerang Siap Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Gateball pada 26-28 April 2024

Kamis, 25 April 2024 | 21:09

Kota Tangerang kembali didapuk sebagai tuan rumah perhelatan olahraga tingkat nasional. Kali ini adalah Kejuaraan Gateball 2024 yang digelar selama tiga hari yakni tanggal 26-28 April 2024, di Alun-alun Ahmad Yani, Kota Tangerang.

KOTA TANGERANG
Begini Kondisi Plaza Shinta Cimone Tangerang Usai Sempat Ditutup

Begini Kondisi Plaza Shinta Cimone Tangerang Usai Sempat Ditutup

Kamis, 25 April 2024 | 10:34

Plaza Shinta Cimone Kota Tangerang mulai kembali beroperasi usai sempat ditutup beberapa waktu lalu.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill