Awas Penipuan, Ini Ciri-ciri Petugas Resmi PLN
Kamis, 25 April 2024 | 18:19
Tindak kejahatan dengan modus penipuan kian marak terjadi, salah satunya ialah mengaku sebagai petugas PLN.
TANGERANGNEWS.com-Sejumlah orang yang tergabung dalam Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kota Tangerang Selatan mengikuti kegiatan pembinaan dan pelatihan yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata Kota Tangsel.
Kegiatan tersebut akan berlangsung selama dua hari, dan dibuka langsung oleh Wali Kota Tangerang Airin Rachmi Diany, Selasa (6/11/2018).
Airin berpesan agar Pokdarwis lebih aktif dan giat lagi dalam mengembangkan potensi wisata yang ada di Tangsel.
"Tangsel adalah kota perdagangan dan jasa. Sekarag ga bisa lagi promosi wisata hanya dibagiin brosur atau di koran," ucap Airin.
Airin pun menyebut dengan banyaknya potensi wisata di Tangsel seperti Tandon Ciater, Jaletreng, Taman Kota 1, dan Situ Pondok Jagung yang akan dilengkapi Pasar Terapung oleh pemerintah maupun yang difasilitasi pihak swasta, maka promosi wisata di Tangsel harus lebih dapat dioptimalkan.
"Pariwisata yang sedang kita bangun adalah pariwisata yang ada dulu dan kita revitalisasi. Menyosialisaikan pariwisata dengan teknologi (medsos), potensi kita di perdagangan dan jasa," ucap Airin.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Tangsel Judhianto di lkesempatan yang sama berharap, kegiatan itu memberikan motivasi kepada 150 peserta yang hadir untuk lebih sadar dan peka terhadap potensi wisata di daerah masing-masing.
"Temen-temen Pokdarwis dikasih tugas mencari spot-spot yang cantik untuk jadi tempat selfie atau wifie di Instagram. Diluar tugas pokok dan fungsinya mempromosikan tempat wisata yang ada di Tangsel," ujar Judhianto.(MRI/RGI)
Tindak kejahatan dengan modus penipuan kian marak terjadi, salah satunya ialah mengaku sebagai petugas PLN.
Viral di media sosial sebuah video menunjukkan komedian Parto Patrio dilarikan ke rumah sakit menggunakan ambulans.
Astra Infra Toll Road Tangerang-Merak pada tahun ini melakukan pekerjaan proyek konstruksi penambahan lajur ketiga, pada segmen Serang Barat (KM 77+375) sampai dengan Cilegon Timur (KM 87+150).