Pengampunan Politik, Tarian Menuju Stabilitas Elite
Jumat, 1 Agustus 2025 | 20:51
Setiap kali pemilihan umum usai, ketegangan politik seringkali membekas, membelah masyarakat dan elite ke dalam kubu-kubu yang sulit disatukan.
TANGERANGNEWS.com-Ratusan etnis Tionghoa merayakan tahun baru Imlek dengan berdatangan ke Vihara Kwang In Thang yang terletak di Jalan Pondok Cabe Raya, Pondok Cabe Udik, Pamulang Tangerang Selatan, Senin (4/2/2019) malam.
Mengenakan pakaian khas berwarna merah yang terlihat harmonis dengan hiasan yang juga dominan dengan warna serupa, mereka riang gembira berbondong-bondong untuk beribadah di malam perayaan Imlek 2570 tersebut.
Ternyata, penggunaan warna merah dalam perayaan tahunan itu memiliki makna tersendiri.
"Tentu warna kegembiraan, tapi sebetulnya secara tradisi dulu kala kita diceritakan, dulu ada namanya binatang yang suka mengganggu, kemudian dia takut dengan warna merah. Oleh karena itu kita memakai warna merah, supaya yang menganggu tidak ada lagi," jelas Untung Sutikno, Pengurus Vihara Kwang In Thang, Senin (4/2/2019).
Dalam perayaan Imlek tahun ini, Vihara Kwang In Thang menggelar berbagai rangkaian acara, seperti mengaduk Yu Sheng, yakni makanan khas saat Imlek berupa berbagai sayuran seperti kol, lobak, timun, wortel, dan lainnya yang diaduk. Setelah diaduk, Yu Sheng kemudian dilemparkan ke udara.
"Yu Sheng ini menggambarkan rejeki melimpah, kita mengharapkan tahun ini (tahun baru China 2570), rejeki kita melimpah," jelasnya.
Tak hanya itu, Untung juga menjelaskan bahwa dalam perayaan Imlek dikenal juga yang namanya Dewa Cai Sen Ya, yakni Dewa rejeki. Tradisi ini yang kemudian menjadi asal mulai pembagian angpao.
"Mengharapkan dewa ini (Cai Sen Ya) datang membagi rejeki. Nah, nanti kita panggil orang yang berperan sebagai Cai Sen Ya untuk membagikan angpao kepada anak-anak," bebernya.
Untung menjelaskan, bahwa perayaan tahun baru Imlek kali ini adalah pergantian tahun anjing menjadi tahun babi kayu.
"Ini tahun babi diartikan rejeki kita semakin gemuk seperti babi," tukasnya.(MRI/RGI)
Setiap kali pemilihan umum usai, ketegangan politik seringkali membekas, membelah masyarakat dan elite ke dalam kubu-kubu yang sulit disatukan.
Pemerintah menetapkan Senin, 18 Agustus 2025 sebagai hari libur tambahan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia.
PSS Sleman harus merelakan kepergian salah satu penyerang andalannya, Hokky Caraka, yang resmi bakal bergabung dengan Persita Tangerang.
JF3 Fashion Festival 2025 kembali diramaikan DRP Paris yang digelar selama 12 hari penuh dari tanggal 30 Juli hingga 10 Agustus 2025 di Summarecon Mall Serpong (SMS) Tangerang.