Connect With Us

Komplotan Juru Parkir Liar Rangkap Curanmor di Tangsel 14 Orang

Rachman Deniansyah | Jumat, 8 Februari 2019 | 20:37

Ketujuh tersangka curanmor Adriansah alias Jalak, 21, Miftahul Huda, 21, Riza Juliansyah, 20, Bagus Samanta, 19, Dani Askil, 20, Agung Raya, 19, dan RAP, 15, tertunduk menyesal atas perbuatannya saat konferensi pers di Mapolsek Ciputat, Tangsel. (TangerangNews/2019 / Rachman Deniansyah)

 

TANGERANGNEWS.com-Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tangsel berhasil kembali membekuk 2 dari 14 orang juru parkir yang merangkap komplotan pencurian kendaraan bermotor yang kerap beraksi di Tangsel.

Hal itu mengemuka saat digelar ungkap kasus di Mapolresta Tangsel, Jumat (8/2/2019.

Diketahui, sebelumnya Tim Vipers Polres Tangsel berhasil membekuk 4 tersangka yaitu MDS, ARA, RAP dan An di Jalan Lestari Bukit Cireundeu, Kelurahan Cireundeu, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangsel.

Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Ferdy Irawan saat menunjukan barang bukti.

Sementara, tiga tersangka lainnya yang berhasil diamankan yakni BS, DA Dan BS. Mereka ditangkap ditempat berbeda.

Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Ferdy Irawan menjelaskaan bahwa sedikitnya ada tiga laporan pencurian motor yang dilakukan oleh komplotan ini. 

"Mereka melakukan pencurian di beberapa tempat, saat ini ada tiga kasus yang berhasil diungkap. Jumlah tersangka ada tujuh orang. Yang sekarang dihadirkan lima orang. Yang satu di rumah sakit karena masih harus dioperasi, dan yang satu masih di bawah umur juga dalam keadaan sakit," jelas Ferdy di Mapolsek Ciputat, Jl. Ir. H. Djuanda, Ciputat Tangsel, Jum'at (8/2/2019).

Tiga kasus yang berhasil diungkap tersebut ialah pencurian yang terjadi di Jalan Cendrawasih, Ciputat, di Jalan Pesanggrahan, Ciputat, dan Gang Langgar II, Pamulang. 

Dari tangan para tersangka juga, polisi mengamankan sebanyak 23 unit sepeda motor yang diduga hasil kejahatan komplotan tersebut. Bahkan, Ferdy menyebut, kompolotan ini jaringan curanmor besar di wilayah Ciputat dan Pamulang. 

"Dilihat dari barang buktinya, ini merupakan jaringan yang cukup besar. Mereka merupakan kelompok Ciputat dan Pamulang, karena dilihat dari tempat tinggal mereka," ungkapnya. 

Komplotan ini, katanya, berjumlah 14 orang. Namun kini yang tertangkap baru tujuh, dan tujuh lainnya masih dalam tahap pengejaran. 

"Mereka sudah beraksi selama satu tahun, dan berjumlahnya 14 orang. Modusnya mereka sebagai parkir liar, memantau situasi. Motor hasil curian akan dijual melalui media sosial dengan harga murah," tutupnya.(RMI/HRU)

NASIONAL
Pemerintah Kaji Rencana Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan, Warga Diminta Sabar 

Pemerintah Kaji Rencana Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan, Warga Diminta Sabar 

Jumat, 10 Oktober 2025 | 21:19

Rencana penghapusan tunggakan iuran peserta BPJS Kesehatan tengah menjadi perhatian pemerintah. Namun, kebijakan ini masih memerlukan pertimbangan dan hitung-hitungan tersendiri.

SPORT
Waktunya Bangkit! Persita Siap Hajar PSIM, Coach Pena Minta Fans Banjiri Indomilk Arena

Waktunya Bangkit! Persita Siap Hajar PSIM, Coach Pena Minta Fans Banjiri Indomilk Arena

Minggu, 12 Oktober 2025 | 11:20

Pendekar Cisadane kembali beraksi! Setelah jeda rehat selama empat hari pasca-laga kontra Semen Padang, penggawa Persita Tangerang sudah kembali menggeber latihan.

KOTA TANGERANG
Salwa Aqila, Atlet Taekwondo Kota Tangerang Raih Medali Perunggu di PON Beladiri 2025

Salwa Aqila, Atlet Taekwondo Kota Tangerang Raih Medali Perunggu di PON Beladiri 2025

Minggu, 12 Oktober 2025 | 21:46

Melalui atlet muda berbakat, Salwa Aqila, kontingen Banten meraih medali perunggu di cabang olahraga Taekwondo nomor poomsae freestyle pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Beladiri 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill