Connect With Us

Maju Bakal Cawalkot Tangsel, Suhendar Janji Kuliahkan 1.000 Mahasiswa

Yudi Adiyatna | Selasa, 23 Juli 2019 | 20:06

4 program unggulan dari Bakal Calon Wali kota Tangsel Suhendar. (@TangerangNews / Yudi Adiyatna)

TANGERANGNEWS.com - Bakal Calon Wali Kota (Cawalkot) Tangsel  Suhendar mulai mensosialisasikan janji politiknya jika terpilih menjadi Wali Kota Tangsel pada Pilkada 2020 mendatang.  Suhendar menjanjikan akan menggratiskan biaya kuliah bagi 1.000 mahasiswa setiap tahunnya.

Ia beralasan, investasi sumber daya manusia (SDM) sangat penting bagi perkembangan Kota Tangsel ke depan. Dengan mencerdaskan warga Tangsel, kata pria yang juga Dosen di Universitas Pamulang ini, akan cepat mendorong Kota Tangsel menuju Kota Pintar ( Smart City ).

Program kuliah gratis bagi 1.000 mahasiswa ini menurutnya akan dilaksanakan secara simultan, dibangun dan dilandasi dengan program jaminan pendidikan dasar SD dan SMP yang  bebas pungli serta  yang memberatkan warga lainnya. Juga akan sejalan dengan peningkatan kesejahteraan bagi pendidik dan tenaga kependidikan.

BACA JUGA:

"Ini investasi untuk warga Tangsel. Jangan sampai ada lagi warga Tangsel yang ingin berkuliah tapi terkendala masalah biaya," katanya, Selasa (23/7/2019).

Menggratiskan biaya kuliah bagi 1.000 mahasiswa per tahun, lanjutnya, sangat memungkinkan. Ia berpendapat, kemampuan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Tangsel sangat memungkinkan membiayai program tersebut.

"APBD Tangsel hampir 4 Triliun. Mudah sekali untuk mewujudkannya. Tinggal komitmen untuk melaksanakan political will yang mencerdaskan warga  tersebut," tambahnya.

Selain menggratiskan biaya kuliah, beberapa program unggulan Suhendar yang berencana maju sebagai bakal cawalkot Tangsel lewat jalur independen ini diantaranya, pelayanan terpadu satu meja, revitalisasi dan pembangunan fasilitas umum, serta memperluas kesempatan lapangan kerja bagi warga Tangerang Selatan.(MRI/RGI)

OPINI
Pendidikan yang Mahal, Harapan yang Kian Tipis

Pendidikan yang Mahal, Harapan yang Kian Tipis

Kamis, 18 September 2025 | 16:33

Pendidikan selalu dipandang sebagai pilar utama kemajuan bangsa, bahkan sering disebut sebagai “senjata paling ampuh untuk mengubah dunia”. Namun di Indonesia, kenyataan menunjukkan bahwa pendidikan justru kian menjauh dari jangkauan rakyat biasa

TEKNO
Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Selasa, 16 September 2025 | 13:10

Pemerintah melalui Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Nezar Patria memberikan tanggapan terkait wacana pembatasan penggunaan akun media sosial menjadi satu orang satu akun.

KAB. TANGERANG
Warung Kopi Esek-esek di Sindang Jaya Digerebek Satpol PP, 6 PSK dan Kondom Diamankan

Warung Kopi Esek-esek di Sindang Jaya Digerebek Satpol PP, 6 PSK dan Kondom Diamankan

Kamis, 18 September 2025 | 19:32

Sebuah warung kopi di Desa Sindang Panon, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang, digerebek Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) karena diduga menjadi tempat praktik prostitusi terselubung.

BANTEN
Kendala Teknis Jadi Tantangan Stasiun TV Menayangkan Budaya Lokal di Banten

Kendala Teknis Jadi Tantangan Stasiun TV Menayangkan Budaya Lokal di Banten

Kamis, 18 September 2025 | 18:58

Peran televisi sebagai media pelestarian budaya lokal tidak selalu berjalan mulus. Dalam pertemuan dengan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Banten, perwakilan SCTV Banten, Aril, mengungkapkan tantangan serius yang mereka hadapi

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill