Connect With Us

Diguyur Hujan Deras, Perayaan Tahun Baru di Tandon Ciater Sepi Pengunjung

Rachman Deniansyah | Rabu, 1 Januari 2020 | 11:25

Perayaan malam tahun baru di Tandon Ciater, Jalan Widya Kencana Ciater, Buaran Serpong, Tangsel, Rabu (1/1/2020) malam sepi pengunjung. (TangerangNews/2019 / Rachman Deniansyah)

 

TANGERANGNEWS.com-Perayaan malam tahun baru di Tandon Ciater, Jalan Widya Kencana Ciater, Buaran Serpong, Tangsel, Rabu (1/1/2020) sepi pengunjung. 

Hal itu disebabkan oleh guyuran hujan yang turun sejak sore hari. 

"Ya ini hujan dari sore, Mas. Jadi sepi dari tadi pengunjungnya," kata Ajis, salah seorang warga yang datang ke lokasi. 

Ajis menuturkan, kalau tidak turun hujan, kemungkinan acara di lokasi ini akan ramai pengunjung.

"Ya kalau enggak hujan mah pasti ramai. Apalagi ada dangdutan, kembang api, dan layar tancap juga," tuturnya. 

Perayaan malam tahun baru di Tandon Ciater, Jalan Widya Kencana Ciater, Buaran Serpong, Tangsel, Rabu (1/1/2020) malam sepi pengunjung.

Pantauan TangerangNews, warga yang datang untuk merayakan malam pergantian tahun hanya dapat berteduh.

Sebagian besar, mereka berkumpul di bawah tenda yang telah disediakan. Selain itu, sebagian lagi hanya dapat berteduh di bawah bangunan Tandon yang tersedia. 

Namun seperti pada umumnya, saat detik-detik pergantian tahun berlangsung, terdengar banyak letupan petasan atau kembang api yang ditembakkan ke udara.

Saat itu, hanya sebagian warga yang menyaksikannya di bawah guyuran hujan. Lebih banyak memilih menyaksikan atraksi kembang api di bawah tenda dan atap bangunan. 

"Ya kalau saya mah enggak apa-apa basah. Ini kan satu tahun sekali. Tapi memang hujan ini pengaruhnya besar sekali. Jadi sepi begini," imbuhnya. 

Euforia malam pergantian tahun di Tandon Ciater ini pun seolah berlangaung singkat. Saat kembang api belum usai, sudah banyak warga yang meninggalkan lokasi acara karena hujan semakin deras.

Sepinya perayaan malam tahun baru ini dikeluhkan oleh Wawan, salah satu pedagang minuman yang berjualan di lokasi.

"Ya gimana mas, hujan begini. Pengunjung sepi, es saya juga enggak laku," katanya. 

Ia mengungkapkan, pundi-pundi rupiah yang diterimanya tak sesuai yang diperkirakan.

"Yang beli mah ada aja. Tapi enggak sesuai ekspektasi. Bahkan jauh dari perkiraan saya," pungkasnya.(RMI/HRU)

HIBURAN
Mal Ciputra Tangerang Ajak Keluarga Jelajahi Dunia Prasejarah di Event Dino Kingdom

Mal Ciputra Tangerang Ajak Keluarga Jelajahi Dunia Prasejarah di Event Dino Kingdom

Rabu, 5 November 2025 | 19:51

Mal Ciputra Tangerang mengubah atrium utamanya menjadi hutan prasejarah yang penuh petualangan melalui acara spektakuler bertajuk “Dino Kingdom".

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

NASIONAL
Kenali Penyebab dan Penanganan Kaki Diabetes agar Tak Berakhir Amputasi

Kenali Penyebab dan Penanganan Kaki Diabetes agar Tak Berakhir Amputasi

Kamis, 6 November 2025 | 20:48

Diabetes Melitus (DM) kronis seringkali dianggap remeh, padahal kondisi gula darah tinggi (hiperglikemia) dalam jangka panjang adalah pemicu kerusakan masif pada organ vital.

MANCANEGARA
Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Rabu, 5 November 2025 | 12:34

Nama Zohran Mamdani menjadi sorotan dunia usai hasil proyeksi pemilu menunjukkan dirinya unggul jauh dalam pemilihan Wali Kota New York.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill