Connect With Us

Status Tanggap Darurat Tangsel, Ketua DPRD Minta OPD Terus Bersiaga

Rachman Deniansyah | Kamis, 9 Januari 2020 | 20:22

Ketua DPRD Kota Tangsel Abdul Rasyid. (TangerangNews/2019 / Rachman Deniansyah)

TANGERANGNEWS.com-Pemerintah Kota Tangerang Selatan telah menetapkan Status Tanggap Darurat hingga tanggal 14 Januari 2020 mendatang.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang Selatan Abdul Rasyid pun meminta agar seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) terkait untuk tetap bersiaga.

"Jadi kita harus memastikan semua kekuatan itu harus full (penuh) di lapangan (lokasi bencana). Nanti DPRD juga melakukan hal yang sama," ucap Rasyid usai menggelar rapat koordinasi di Kantor DPRD, Jalan Raya Puspiptek, Setu, Tangsel, Kamis (9/1/2020).

Ia juga meminta agar pemerintah Kota Tangsel dapat berkolaborasi dalam upaya penanggulan bencana ini. Sebab, kata dia, prinsipnya bencana itu menjadi tanggung jawab bersama.  

"Ada BPBD yang kebetulan menjadi koordinator,  kemudian ada Disperkimta, ada DPU, kemudian juga ada Dinkes," tuturnya. 

Untuk saat ini, kata Rasyid, pihaknya memiliki beberapa titik konsentrasi, misalnya yaitu masalah kesehatan, atau antisipasi terhadap penyakit yang muncul pascabanjir. 

"Kita juga memastikan bagaimana tindakan-tindakan pascabanjir. Biasanya pascabanjir pasti muncul penyakit segala segala. Selain itu juga harus dipastikan juga ketersediaan stok obat dan kesiapan tenaga medis. Tadi pun sudah disampaikan Dinas Kesehatan, bahwa sudah siap," terangnya. 

Selain itu, titik komsentrasi lainnya adalah mengenai permasalahan sampah. 

 "Tadi kita dapat titik temuan ada 118 titik lokasi banjir.  Kemudian berapa, misalkan jumlah ton sampah,"  ujarnya. 

Menurut data yang ia dapat, hingga kini sampah pascabanjir di Tangsel telah mencapai 240 ton. 

"Tadi kita prediksi sampai nanti ke depan, sampah bisa mencapai sekitar 400-500 ton. Jadi ini juga kan tonase tidak sedikit. Perlu disampaikan, jadi masyarakat agar dapat bersabar, karena dengan kekuatan dan kapasitas yang kita miliki ini," pungkasnya.(RMI/HRU)

KOTA TANGERANG
10 Pos Pantau Disiagakan di Tangerang, Hadang Truk Tambang Nekat Melintas saat Nataru

10 Pos Pantau Disiagakan di Tangerang, Hadang Truk Tambang Nekat Melintas saat Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:19

Demi menjamin kenyamanan masyarakat yang merayakan momen Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), Polres Metro Tangerang Kota resmi memperketat pengawasan jalur darat.

OPINI
Penutupan TPA Cipeucang dan Kegagalan Antisipasi Masalah Publik di Tangerang Selatan

Penutupan TPA Cipeucang dan Kegagalan Antisipasi Masalah Publik di Tangerang Selatan

Selasa, 23 Desember 2025 | 20:09

Penutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang di Kota Tangerang Selatan belakangan ini memicu krisis pengelolaan sampah yang cukup serius. Dampak dari kebijakan tersebut terlihat dari munculnya tumpukan sampah di berbagai jalan

NASIONAL
Dilarang Impor, Mulai April 2026 SPBU Swasta Wajib Beli Solar dari Pertamina 

Dilarang Impor, Mulai April 2026 SPBU Swasta Wajib Beli Solar dari Pertamina 

Jumat, 26 Desember 2025 | 09:02

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) membatasi impor bahan bakar minyak jenis solar bagi SPBU swasta hanya berlaku hingga Maret 2026.

TANGSEL
Ini 6 Titik Posko Kesehatan di Tangsel Selama Libur Nataru 2025/2026

Ini 6 Titik Posko Kesehatan di Tangsel Selama Libur Nataru 2025/2026

Kamis, 25 Desember 2025 | 18:27

Mengantisipasi lonjakan mobilitas masyarakat selama periode Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Pemerintah Kota Tangerang Selatan melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) menyiagakan posko pelayanan kesehatan di sejumlah titik strategis.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill