Connect With Us

Dindikbud Tangsel Setuju UN 2020 Ditiadakan

Rachman Deniansyah | Selasa, 24 Maret 2020 | 14:57

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan Taryono, Selasa (24/3/2020). (@TangerangNews / Rachman Deniansyah)

 

TANGERANGNEWS.com-Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Tangerang Selatan mendukung penuh keputusan Pemerintah Pusat yang telah meniadakan Ujian Nasional (UN) di tahun 2020 ini.

Keputusan yang sebelumnya ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bersama Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI itu, kini juga telah diputuskan oleh Presiden Joko Widodo, pada Selasa (24/3/2020).

Adapun, keputusan atas peniadaan UN tahun 2020 ini, didasarkan pada pencegahaan pemerintah terhadap adanya penyebaran virus Corona atau COVID-19 yang kini meluas. 

"Kalau dimintai tanggapannya tentang dialog (keputusan) itu, ya kami tentu saja setuju," Kepala Dindikbud Tangsel Taryono saat dihubungi, Selasa (24/3/2020).

Menurutnya, peniadaan UN ini membuktikan bahwa proses pembelajaran telah dikembalikan seperti semula, yakni kepada sekolah dan para gurunya. 

"Dan itu kembali ke esensi pendidikan. Jadi assesement penilaian di dunia belajar itu, dalam proses pembelajaran menjadi kewenangan sekolah. Memang itu yang benar," paparnya

Kepada TangerangNews, ia menerangkan, hal itu sudah sesuai dengan esensi proses pembelajaran.

Adapun, kata Taryono, proses pembelajaran itu meliputi tiga hal, yaitu perencanaan pembelajaran,  pelaksanaan pembelajaran, dan evaluasi atau penilaian.

"Ketiganya itu adalah kewenangan guru dan sekolah. Jadi kalau itu dikembalikan ke sekolah, berarti itu dikembalikan seperti semula," terangnya.

Menurutnya, peniadaan itu pun kini sangat diperlukan, terlebih karena adanya penyebaran COVID-19 yang kian meluas. 

"Kami semua berharap agar masalah COVID-19 ini segera selesai. Tolong dipublikasikan agar masyarakat tidak keluar kecuali sangat terpaksa," harapnya.

Taryono menambahkan, nantinya UN itu akan digantikan dengan ujian sekolah. Hingga kini, pihaknya pun masih menunggu arahan pemerintah pusat. 

"Ini belum resmi. Prinsipnya setuju, tapi pelaksanaannya tentu menunggu edaran resmi dari Pak Menteri (Pendidikan)," pungkasnya.(RAZ/HRU)

TEKNO
Trafik Data Telkomsel Diprediksi Melonjak 15% saat RAFI 2024, Paling Tinggi Game Online

Trafik Data Telkomsel Diprediksi Melonjak 15% saat RAFI 2024, Paling Tinggi Game Online

Kamis, 28 Maret 2024 | 01:09

Telkomsel memproyeksikan terjadinya pertumbuhan trafik broadband hingga 15,22% dibandingkan hari biasa selama momen Ramadan dan Idulfitri (RAFI) 2024.

NASIONAL
Waspada Penipuan Berkedok Rekrutmen Bersama BUMN, Ini Imbauan dari PLN 

Waspada Penipuan Berkedok Rekrutmen Bersama BUMN, Ini Imbauan dari PLN 

Kamis, 28 Maret 2024 | 18:26

Kementerian Badan Usaha Milik Negeri (BUMN) kembali membuka Rekrutmen Bersama BUMN 2024.

MANCANEGARA
Sering Dianggap Negara Terjorok, Ini 22 Fakta Unik India

Sering Dianggap Negara Terjorok, Ini 22 Fakta Unik India

Rabu, 20 Maret 2024 | 13:33

India merupakan negara yang terletak di Asia Selatan dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia menggeser posisi Tiongkok.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill