Connect With Us

Update: Kasus COVID-19 di Tangsel Capai 1.189

Rachman Deniansyah | Minggu, 19 April 2020 | 21:18

Ilustrasi COVID-19. (@TangerangNews2020 / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Meski telah memasuki hari kedua pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), jumlah kasus penyebaran COVID-19 di Kota Tangerang Selatan masih menunjukkan peningkatan.

Menurut perkembangan data kasus terakhir yang dirilis satuan Gugus Tugas COVID-19 melalui laman lawancovid19.https://lawancovid19.tangerangselatankota.go.id/, pertanggal 19 Maret 2020, jumlah kasus COVID-19 di Tangsel telah mencapai 1.189 kasus, dengan 56 diantaranya meninggal dunia. 

Portal data informasi COVID-19 Pemerintah Kota Tangerang Selatan.

Puluhan pasien yang meninggal tersebut digolongkan menjadi dua kategori, yakni pasien meninggal saat masih dinyatakan PDP sebanyak 38 orang dan pasien meninggal setelah dinyatakan positif COVID-19 sebanyak 18 orang.

Lalu, 44 pasien positif lainnya masih dirawat dan 14 pasien pasien dinyatakan sembuh.  Sementara, pasien PDP yang masih dirawat sebanyak 256 orang, 11 lainnya dinyatakan sembuh.

Ujumlah kasus terbanyak, yakni masuk dalam kategori dalam pemantauan (ODP). Dengan jumlahnya yang mencapai 808 kasus. Hingga kini, terdapat 654 orang yang masih dipantau. Sementara, 154 orang lainnya telah dinyatakan sembuh. (RAZ/RAC)

TEKNO
Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Selasa, 16 September 2025 | 13:10

Pemerintah melalui Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Nezar Patria memberikan tanggapan terkait wacana pembatasan penggunaan akun media sosial menjadi satu orang satu akun.

BANTEN
Stok Shell Super di Tangerang Menyusut, Tinggal 10 SPBU yang Masih Melayani

Stok Shell Super di Tangerang Menyusut, Tinggal 10 SPBU yang Masih Melayani

Rabu, 17 September 2025 | 14:41

Ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) Shell Super dan Shell V-Power terus menurun hingga pekan ketiga September 2025.

OPINI
Pendidikan Tinggi: Tangga Sosial yang Tak Terjangkau Semua Orang

Pendidikan Tinggi: Tangga Sosial yang Tak Terjangkau Semua Orang

Selasa, 16 September 2025 | 15:19

Pendidikan tinggi kerap disebut sebagai tangga mobilitas sosial—jalan bagi anak-anak dari keluarga biasa untuk mendaki ke strata sosial yang lebih tinggi. Namun kenyataan di lapangan sering kali tidak seindah slogan.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill