Connect With Us

Remas Payudara Pelanggan, Tukang Bakso di Pondok Aren Dibui

Rachman Deniansyah | Senin, 19 Oktober 2020 | 15:41

Pelaku Supriyadi, 22, penjual bakso keliling saat ditangkap polisi lantaran nekat meremas payudara pelanggannya yang masih di bawah umur, Kamis (15/10/2020). (@TangerangNews / Rachman Deniansyah)

TANGERANGNEWS.com-Supriyadi, 22, penjual bakso keliling di wilayah Jalan Cipadu Raya, Jurang Mangu Timur, Pondok Aren, Tangerang Selatan ditangkap polisi lantaran nekat meremas payudara pelanggannya yang masih di bawah umur, Kamis (15/10/2020).

Wakapolres Tangsel Kompol Stephanus Luckyto mengatakan, aksi pelecehan seksual itu dilakukan saat Supriyadi ketika bertemu korban berinisial TS, 17, usai menjajakan dagangannya tersebut.

"Saat dia (pelaku) mau pulang dari tempat jualannya menuju kontrakan. Kemudian ada korban melintas di belakangnya," ujar Luckyto di Mapolres Tangsel, Senin (19/10/2020). 

Saat berpapasan dengan korban, pelaku langsung merubah arah gerobaknya hingga menutup jalan.

"Karena sudah memiliki niat, saat korban dekat, pelaku mendekati korban. Saat korban berhenti,  tiba-tiba pelaku langsung meremas payudara korban," tuturnya.

Korban yang terkejut langsung teriak membentak pelaku. Korban pun juga melaporkan insiden yang diterimanya itu ke Polsek Pondok Aren. 

Berselang sehari insiden itu terjadi, polisi yang telah mengkantongi identitas pelaku langsung melakukan penggerebekan. Pelaku ditangkap di kontrakannya. 

Atas perbuatannya itu, pelaku diancam dengan pasal berlapis. Diantaranya pencabulan terhadap anak di bawah umur di muka umum sebagaimana dimaksud dalam Pasal 82 UU No 35/2014 atas perubahan UU no 23/2002 tentang perlindungan anak jo Pasal 281 KUHP.

"Ancaman hukumannya minimal 5 tahun penjara dan maksimal 15 tahun penjara," tegasnya.

Sementara itu, Supriyadi yang tak berdaya dengan tangan diborgol mengaku telah menyesal melakukan perbuatannya itu. 

"Karena saya nafsu aja kalau melihat dia. Di luar kesadaran saya, hawa nafsu tinggi. Dia (korban) pelanggan doang. Saya menyesal. Saya sudah punya istri," singkatnya. (RAZ/RAC)

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Remas Payudara Pelanggan, Tukang Bakso di Pondok Aren Dibui Supriyadi, 22, penjual bakso keliling di wilayah Jalan Cipadu Raya, Jurang Mangu Timur, Pondok Aren, Tangerang Selatan ditangkap polisi lantaran nekat meremas payudara pelanggannya yang masih di bawah umur, Kamis (15/10/2020). Wakapolres Tangsel Kompol Stephanus Luckyto mengatakan, aksi pelecehan seksual itu dilakukan saat Supriyadi ketika bertemu korban berinisial TS, 17, usai menjajakan dagangannya tersebut. "Saat dia (pelaku) mau pulang dari tempat jualannya menuju kontrakan. Kemudian ada korban melintas di belakangnya," ujar Luckyto di Mapolres Tangsel, Senin (19/10/2020). Saat berpapasan dengan korban, pelaku langsung merubah arah gerobaknya hingga menutup jalan. "Karena sudah memiliki niat, saat korban dekat, pelaku mendekati korban. Saat korban berhenti, tiba-tiba pelaku langsung meremas payudara korban," tuturnya. Korban yang terkejut langsung teriak membentak pelaku. Korban pun juga melaporkan insiden yang diterimanya itu ke Polsek Pondok Aren. Berselang sehari insiden itu terjadi, polisi yang telah mengkantongi identitas pelaku langsung melakukan penggerebekan. Pelaku ditangkap di kontrakannya. Atas perbuatannya itu, pelaku diancam dengan pasal berlapis. Diantaranya pencabulan terhadap anak di bawah umur di muka umum sebagaimana dimaksud dalam Pasal 82 UU No 35/2014 atas perubahan UU no 23/2002 tentang perlindungan anak jo Pasal 281 KUHP. "Ancaman hukumannya minimal 5 tahun penjara dan maksimal 15 tahun penjara," tegasnya. Sementara itu, Supriyadi yang tak berdaya dengan tangan diborgol mengaku telah menyesal melakukan perbuatannya itu. "Karena saya nafsu aja kalau melihat dia. Di luar kesadaran saya, hawa nafsu tinggi. Dia (korban) pelanggan doang. Saya menyesal. Saya sudah punya istri," singkatnya.

A post shared by TangerangNews (@tangerangnewscom) on

BANTEN
PLN Banten Catat Ada 1.200 Transaksi SPKLU Selama Mudik Lebaran 2024

PLN Banten Catat Ada 1.200 Transaksi SPKLU Selama Mudik Lebaran 2024

Selasa, 23 April 2024 | 11:21

Sebanyak 1.200 transaksi terjadi di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) selama masa mudik Lebaran 2024, terhitung mulai 3 hingga 19 April 2024.

BANDARA
Imbas Erupsi Gunung, AirNav Perpanjang Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado 

Imbas Erupsi Gunung, AirNav Perpanjang Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado 

Kamis, 18 April 2024 | 15:03

Gunung Ruang di Sulawesi Utara mengalami erupsi dengan ketinggian letusan mencapai 3725 meter di atas permukaan laut pada Rabu, 17 April 2024.

AYO! TANGERANG CERDAS
Universitas Atma Jaya BSD Serpong Ditetapkan Jadi Pusat Keunggulan Pendidikan

Universitas Atma Jaya BSD Serpong Ditetapkan Jadi Pusat Keunggulan Pendidikan

Kamis, 25 April 2024 | 07:43

Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya kampus BSD Serpong ditetapkan jadi pusat keunggulan pendidikan atau Education Excellence.

OPINI
Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Senin, 15 April 2024 | 12:24

Jagat dunia maya tengah dihebohkan oleh kasus korupsi super besar yang terjadi baru-baru ini, yakni korupsi yang melibatkan suami dari aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis, serta Helena Lim sosok yang terkenal sebagai crazy rich Pantai Indah Kapuk (PIK).

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill