Connect With Us

Tangerang Selatan Masih Terbelit Persoalan Sampah

Rachman Deniansyah | Selasa, 10 November 2020 | 15:59

Tampak sampah menumpuk di jalan wilayah Serua Indah, Ciputat Tangsel. (TangerangNews / Rachman Deniansyah)

 

TANGERANGNEWS.com-Kota Tangearang Selatan yang memiliki tujuh kecamatan masih terbelit dengan persoalan sampah. Volume sampah yang dihasilkan per hari masih mencapai sekitar 400 ton.

 

Hal tersebut dipaparkan Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Yepi Suherman saat dihubungi TangerangNews.com, Selasa (10/11/2020). 

 

"Tidak ada pengurangan, masih segitu. Sekitar ada 400 ton-an, lebih kurang per harinya," paparnya.

Dia menyebut ratusan ton sampah itu kebanyakan dari pemukiman dan juga pasar tradisional. 

 

"Memang pelayanan kita itu kan untuk ke sampah rumah tangga dan pasar, termasuk juga sampah liar seperti yang ada di pinggir jalan," katanya. 

 

Pantauan Tangerangnews, sampah liar tersebar di wilayah Serua Indah, Ciputat dan Serpong. 

 

Sampah masih saja terlihat menumpuk meski peringatan berbentuk spanduk sudah terpasang tepat di lokasi pembuangan sampah tersebut. 

 

"Sampah yang berada di pinggir jalan memang hampir merata di tujuh kecamatan. Karena posisinya warga juga ada di pedalaman, di kampung-kampung yang aksesnya sulit dijangkau," katanya.

 

Namun, Yepi menyebut bahwa pihaknya terus akan memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan.

BANDARA
Bandara Soekarno-Hatta Masuk Daftar Top 50 Global Megahubs 2025

Bandara Soekarno-Hatta Masuk Daftar Top 50 Global Megahubs 2025

Rabu, 5 November 2025 | 19:04

Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) Tangerang dan I Gusti Ngurah Rai Bali masuk ke dalam daftar Megahubs 2025 yang dirilis OAG Aviation, penyedia data penerbangan global terkemuka asal Inggris.

WISATA
Australia Barat Kembangkan Wisata Ramah Muslim, Tarik Wisatawan dari Indonesia

Australia Barat Kembangkan Wisata Ramah Muslim, Tarik Wisatawan dari Indonesia

Kamis, 6 November 2025 | 13:51

Australia Barat berupaya memperluas jangkauan wisatanya dengan menonjolkan konsep ramah Muslim yang semakin diminati wisatawan global. Wilayah ini menawarkan pengalaman lengkap bagi pelancong beragama Islam yang ingin berlibur tanpa khawatir

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill