Connect With Us

JIPTS Desak Netralitas PNS Kabupaten Tangerang

| Jumat, 18 Februari 2011 | 19:49

Mahasiswa yang tergabung dalam Jaringan Independen Pemilih Tangsel. (tangerangnews / dira)


 
TANGERANGNEWS-Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Jaringan Independen Pemilih Tangerang Selatan (JIPTS), mendesak netralitas PNS di Kabupaten Tangerang. Sebab menurut mereka ada seorang pejabat teras di Kabupaten Tangerang, yang secara nyata menjadi tim sukses pasangan Arsid - Andre Taulany.

"Kami melihat ada banyak indikasi kecurangan untuk PSU (pemungutan suara ulang) ini. Kami tak mau kecurangan pada pemilukada pertama terulang lagi," ucap Sifa Alfatih, Wakil Koordinator JIPTS saat menggelar aksi demo di depan kantor Panwaslu Tangsel, Jumat (18/2).
Menurut Sifa, berdasarkan data dan bukti yang dimiliki JIPTS, Kepala Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman (DKPP) Kabupaten Tangerang, Agus Suryana, adalah motor penggerak untuk pasangan Arsid - Andre Taulany di wilayah Kecamatan Pondok Aren. "Beliau itu mantan Camat Pondok Aren, jadi paham betul bagaimana menyukseskan pasangan nomor tiga," kata Sifa.
Ketika wartawan menanyakan perihal barang bukti keterlibatan Agus Suryana, kata Sifa, dalam waktu dekat barang bukti itu akan diserahkan kepada Panwaslu Tangsel. "Barang buktinya berupa rekaman video, Pak Agus dalam acara informal di kabupaten coba mengkondisikan para PNS," katanya.
Karena itu kata Sifa, Panwaslu Tangsel harus segera mengklarifikasi kepada pasangan nomor 3. Selain itu, kata Sifa, dia bersama rekan-rekannya juga akan lapor kepada Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Tangerang.
Sementara itu, menurut Ketua Panwaslu Tangsel, Sarono Budihardjo, silahkan saja masyarakat menggelar aksi demo di depan Panwaslu. Namun jika aksi itu berisi tuntutan agar Panwaslu Tangsel menindaklanjuti dugaan keterlibatan Kepala DKPP Kabupaten Tangerang sebagai tim sukses pasangan Arsid - Andre Taulany, hal itu tidak bisa diterimanya. "Kalau mau ditindaklanjuti ya buat laporan secara resmi  dong. Serahkan barang buktinya, baru kita proses sesuai prosedur yang ada," ucap Sarono.
Menurut Sarono, Panwaslu Tangsel komit untuk menuntaskan semua laporan warga terkait indikasi pelanggaran PSU pemilukada. "Sekarang sedang kami buat surat panggilan pemeriksaan untuk Ibnu Jandi, Jaro H Uki, dan RT Siswono, sebagai saksi terkait dugaan pelanggaran. Untuk RT Siswono, ini surat panggilan ketiga. Karena yang bersangkutan tidak juga datang. Padahal kami ingin tahu kebenarannya, apa betul dia membagikan sembako atas nama pasangan Arsid - Andre Taulany. Ini perlu diklarifikasi untuk mencari kebenaran," tuturnya.

Sementara itu, Suryadi Nian, tim sukses Arsid - Andre Taulany, ketika dihubungi wartawan, membantah secara tegas indikasi keterlibatan Kepala DKPP Kabupaten Tangerang sebagai tim sukses Arsid - Andre Taulany. "Itu fitnah. Jika ada bukti silahkan laporkan!" tegasnya.(DIRA DERBY)
NASIONAL
Awas Penipuan, Ini Ciri-ciri Petugas Resmi PLN

Awas Penipuan, Ini Ciri-ciri Petugas Resmi PLN

Kamis, 25 April 2024 | 18:19

Tindak kejahatan dengan modus penipuan kian marak terjadi, salah satunya ialah mengaku sebagai petugas PLN.

HIBURAN
Parto Patrio Bakal Dioperasi, Sakit Apa?

Parto Patrio Bakal Dioperasi, Sakit Apa?

Kamis, 25 April 2024 | 12:21

Viral di media sosial sebuah video menunjukkan komedian Parto Patrio dilarikan ke rumah sakit menggunakan ambulans.

KOTA TANGERANG
Simak Daftar 25 Cabang Olahraga dalam POPDA XI Banten di Kota Tangerang 

Simak Daftar 25 Cabang Olahraga dalam POPDA XI Banten di Kota Tangerang 

Jumat, 26 April 2024 | 14:27

Sebanyak 25 cabang olahraga (cabor) akan dipertandingkan dalam ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) XI Banten, yang berlangsung di Kota Tangerang pada8 Juni 2024 mendatang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill