Connect With Us

Tangsel Akan Bangun Jalur Sepeda Motor

| Rabu, 16 Maret 2011 | 16:40

Larangan belok kiri. (tangerangnews / dens)



TANGERANG
-Guna mengatasi kemacetan yang semakin menjadi di Kota Tangsel, Dinas Perhubungan kota pemekaran Kabupaten Tangerang itu, mewacanakan untuk segera membuat jalur khusus bagi pengendara sepeda motor.   

"Dalam tiga tahun terrakhir, pertumbuhan sepeda motor di Tangsel sekitar 300 persen. Jika didiamkan terus bisa makin parah kemacetan ini, bisa seperti di Jakarta," ujar Nurdin Marzuki, Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangsel, hari ini.

Seperti di Jalan Raya Serpong, kata Nurdin, tidak kurang dari 4.000 unit kendaraan yang lewat. Lebih dari 50 persen merupakan sepeda motor. "Agar lebih tertib saja jika sudah ada jalur khusus motor ini," ujarnya.

Menurut Nurdin, kini pihaknya sudah menggandeng konsultan transportasi guna melakukan kajian. Kajian teknis itu saat ini sedang berjalan. "Target kami semua jalan utama yang ada di Tangsel akan dibuat lajur khusus yang akan memisahkan antara motor dan mobil. Nantinya sepeda juga akan melalui jalur motor," ucapnya.
 
Dengan rencana pembangunan ruas khusus sepeda motor, setidaknya sudah ada lima program pemerintah Kota Tangsel untuk memecah konsentrasi kemacetan. Antara lain, pelebaran ruas jalan dan perbaikan, pembangunan terminal terpadu di daerah Ciputat, pembangunan monorel yang akan menghubungkan Kota Tangsel dengan Bandara Soekarno Hatta, penerapan sistem satu arah di wilayah Kota Tangsel, dan rencana masuknya busway ke wilayah Tangsel.
   
Sementara itu, menurut Kepala Bappeda Kota Tangsel, Edi Malounda, Tangsel akan menjadi daerah dengan tingkat mobilitas yang tinggi. Karena itu perlu antisipasi menghadapi hal itu. Salah satunya, pembangunan lahan parkir di tiap stasiun kereta api. Di Kota Tangsel, setidaknya ada lima stasiun kereta api yang terhubung ke Jakarta. "Kedepan juga dibutuhkan moda transportasi massal. Salah satunya dengan membangun monorel dari Rawa Buntu ke Bandara Soekarno-Hatta," ucapnya. (DIRA DERBY)

Kondisi Jalan di Tangsel:

- Panjang 547 Km
- Volume kendaraan melintas: 4.000 unit kendaraan pada jam sibuk
- Titik kemacetan: Pasar Ciputat, Jalan Siliwangi (depan Giant Pamulang), perempatan Viktor, Pamulang, Jalan Raya Ciater   (pintu keluar Tol BSD), Jalan Raya Serpong (WTC Serpong), Bundaran Alam Sutera, Serpong.
 
 

KAB. TANGERANG
Kronologis Kecelakaan Mobil yang Tewaskan 1 Orang dan 4 Luka-luka di Jalan BSD Tangerang

Kronologis Kecelakaan Mobil yang Tewaskan 1 Orang dan 4 Luka-luka di Jalan BSD Tangerang

Kamis, 28 Maret 2024 | 12:19

Kecelakaan mobil Honda Brio di Jalan BSD Raya Utama, tepatnya di dekat QBig, Kelurahan Lengkong Kulon, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, pada Rabu 27 Maret 2024 malam, mengakibatkan satu orang tewas dan empat lainnya luka-luka.

BISNIS
Bank bjb Siapkan Uang Tunai Rp12,5 Triliun Sambut Lebaran 2024, Sediakan Layanan Penukaran Terpadu

Bank bjb Siapkan Uang Tunai Rp12,5 Triliun Sambut Lebaran 2024, Sediakan Layanan Penukaran Terpadu

Rabu, 27 Maret 2024 | 16:44

Bank bjb memperkirakan secara musiman kebutuhan likuiditas masyarakat, terutama uang tunai meningkat pada bulan Ramadan apalagi menjelang Idul Fitri 1445 H/2024.

SPORT
Tangerang Lawan Tangerang, Prediksi Skor dan Susunan Pemain Persita vs Dewa United 

Tangerang Lawan Tangerang, Prediksi Skor dan Susunan Pemain Persita vs Dewa United 

Selasa, 26 Maret 2024 | 14:31

Pekan ke-30 BRI Liga 1 musim 2023/2024 akan menyajikan pertandingan antara dua tim yang sama-sama bermarkas di Tangerang, yakni Persita melawan Dewa United.

TEKNO
Trafik Data Telkomsel Diprediksi Melonjak 15% saat RAFI 2024, Paling Tinggi Game Online

Trafik Data Telkomsel Diprediksi Melonjak 15% saat RAFI 2024, Paling Tinggi Game Online

Kamis, 28 Maret 2024 | 01:09

Telkomsel memproyeksikan terjadinya pertumbuhan trafik broadband hingga 15,22% dibandingkan hari biasa selama momen Ramadan dan Idulfitri (RAFI) 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill