Connect With Us

Broker Properti Tewas di Ciputat

| Minggu, 9 September 2012 | 22:18

Reporter : Danang

TANGERANG
-Seorang broker properti  bernama Hendrik,56,  ditemukan tewas di rumahnya, Minggu (9/9). Diduga jenazah korban sudah lebih dari satu hari tewas di rumahnya yang terletak di perumahan Serua Indah, RT 002/05, No3, Kelurahan Serua, Kecamatan Ciputat, Kota Tangsel.

    Ketika ditemukan, kondisi jenazah Hendrik sudah membengkak dan mengeluarkan bau tidak sedap. Jasad Hendrik pertama kali ditemukan tetangganya. "Rumah korban kedatangan tamu tadi. Tapi, setelah dipanggil beberapa kali, tidak ada sahutan dari dalam rumah. Kemudian kami beramai-ramai membuka pintu rumah dan korban tak tahunya sudah tewas di dalam kamar dengan tanpa mengenakan pakaian," kata Tony ,37, tetangga korban.
    Menurut Tony, ia tidak melihat adanya kejanggalan pada korban sejak beberapa hari terakhir. "Beberapa hari lalu, saya lihat masih dia sehat-sehat saja. Bahkan kita saling tegur," katanya.
 
Warga  langsung menghubungi polisi. Mendapat laporan tersebut, anggota Polsek Ciputat langsung ke lokasi. Kanit Reskrim Polsek Ciputat AKP Widodo, saat dihubunngi sejumlah wartawan, membenarkan atas temuan warga itu.
    "Kami belum dapat memastikan penyebab kematian korban. Karena harus menunggu hasil visum dari pihak rumah sakit. Saat ini jenazah sudah kami evakuasi ke rumah sakit. Dan untuk penyelidikan lebih lanjut kami masih menunggu hasil visum dari rumah sakit," katanya.
 
 

SPORT
Persikota Tangerang U17 Gagal Raih Juara di Final Piala Soeratin Nasional 

Persikota Tangerang U17 Gagal Raih Juara di Final Piala Soeratin Nasional 

Kamis, 18 September 2025 | 12:56

Pertandingan puncak Piala Soeratin U17 Nasional mempertemukan Persika Karanganyar dengan Persikota Tangerang U17 di Stadion Sriwedari, Rabu, 17 September 2025.

OPINI
Pendidikan yang Mahal, Harapan yang Kian Tipis

Pendidikan yang Mahal, Harapan yang Kian Tipis

Kamis, 18 September 2025 | 16:33

Pendidikan selalu dipandang sebagai pilar utama kemajuan bangsa, bahkan sering disebut sebagai “senjata paling ampuh untuk mengubah dunia”. Namun di Indonesia, kenyataan menunjukkan bahwa pendidikan justru kian menjauh dari jangkauan rakyat biasa

KAB. TANGERANG
DBD Ancam Anak Indonesia, Orang Tua Diminta Waspada Sejak Gejala Awal

DBD Ancam Anak Indonesia, Orang Tua Diminta Waspada Sejak Gejala Awal

Jumat, 19 September 2025 | 10:22

Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Indonesia masih menunjukkan tren yang mengkhawatirkan. Penyakit akibat virus dengue ini bisa menyerang siapa saja, namun anak-anak menjadi kelompok yang paling rentan.

NASIONAL
Bantuan Beras Dikucurkan Lagi untuk 18,22 Juta Keluarga Selama Oktober-November

Bantuan Beras Dikucurkan Lagi untuk 18,22 Juta Keluarga Selama Oktober-November

Kamis, 18 September 2025 | 20:25

Sebanyak 18,22 juta keluarga penerima manfaat akan mendapatkan jatah masing-masing 10 kilogram bantuan pangan berupa beras kembali berjalan pada Oktober hingga November 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill