TANGERANG-Tumpukan sampah menggunung di depan Pasar Jombang, Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat, Kota Tangsel. Sejumlah pedagang mengeluhkan kebersihan pasar yang tidak diperhatikan pemerintah setempat.
Andi, 22, salah satu pedagang mengatakan, sudah dua hari lebih sampah tidak selesai diangkat. Petugas kebersihan hanya datang sehari sekali dan mengambil sampah yang ada di dalam tempat sampah saja, sementara sampah yang di tanah dibiarkan saja. “Selain sampah, got-got pasar tidak pernah dibersihkan, semua bersih ketika hujan karena terbawa air," katanya, Jumat (21/12) Siang.
Soleh, 42, seorang pedagang sayur menjelaskan, pelanggan yang datang sebagian besar menutup hidungnya karena bau menyengat sampah. Banyak pelanggan yang malas datang ke pasar bagian depan karena tidak nyaman dengan sampah, mereka lebih memilih pasar bagian belakang, padahal pdirinya sudah memberikan uang Rp 2000 untuk kebersihan.
"Sampah ini berpengaruh ke penghasilan saya, pelanggan yang bonafit jarang ada yang membeli" ujarnya.
Sementara, Nurlela, 38, salah satu pembeli mengeluhkan tumpukan sampah yang tepat di depan pasar. Pasalnya sampah tersebut sangat mengganggu kenyamanannya. “Tapi sekarang sudah lumayan masih ada yang mengambil, dahulu sampah dibiarkan saja sampai ada belatungnya. Jika dibiarkan terus menerus maka saya juga jadi risih," ucapnya.(DNG)
