Connect With Us

Rachma Azhari; Aksi Porno Akibat Permintaan Masyarakat

| Minggu, 2 Agustus 2009 | 23:50

TANGERANGNEWS- Menjamurnya film-film berbau Porno akibat permintaan masyarakat yang tinggi pula. Karane itu, kata Rachma yang sering dituding sebagai bintang panas ini, tidak akan ada produksi film panas kalau memang tidak ada pasarnya. Menjamurnya film-film horor yang menampilkan adegan seks, menurut artis Rachma Azhari merupakan sebuah tren di masyarakat saat ini. Film seperti itu, lanjut Rachma yang bermain panas di film Pocong Kamar Sebelah, tak akan menjamur jika tak ada permintaan dari masyarakat. “Semuanya kan tergantung penonton. Film-film itu nggak akan diproduksi kalau nggak banyak yang request (permintaan-red),” jelasnya. Artis yang juga tampil seksi di film Suami-suami Takut Istri itu mengatakan tidak semua film-film horor yang beredar menyuguhkan adegan vulgar. Masih ada beberapa film yang memiliki plot cerita bagus. Rachma pun mengungkapkan adegan-adegan vulgar itu tidak akan tampil di layar bioskop jika Lembaga Sensor Film bekerja dengan baik. “Kan, sudah ada yang nyensor,” ucapnya. Ia justru balik mempertanyakan, Apa batasan aksi pornografi dalam sebuah film? Sepertinya masih rancu. Masyarakat punya persepsi masing-masing. Sementara Lembaga Sensor Film merasa telah bekerja sesuai fungsinya. Lalu, mengapa kontroversi masih terus ada? Menurut Rachma, tak semua adegan panas dia lakoni langsung. Ia menggunakan pemeran pengganti untuk beberapa adegan yang dianggapnya terlalu vulgar. “Coba perhatikan badannya itu siapa, pokoknya ada beberapa adegan yang pakai pengganti dan ada juga yang nggak mau. Karena ada beberapa adegan yang aku nggak berani, kurang nyaman. Tapi aku melihat itu sih dari segi profesionalitas saja. Lagian kita main di film Indonesia nggak mungkin terlalu porno,” tuturnya. “Akhirnya bakal di sensor juga kok. Secara kasat mata sih emang seksi banget, tapi pada pengerjaannya biasa saja. Karena di film ini nggak cuma butuh keseksian, tapi juga akting yang bagus,” tambahnya menegaskan. (ir/jp)
KOTA TANGERANG
Salahgunakan Izin Tinggal, 10 WNA Pakistan dan Irak Ngaku Investor Ditangkap di Apartemen Tangerang

Salahgunakan Izin Tinggal, 10 WNA Pakistan dan Irak Ngaku Investor Ditangkap di Apartemen Tangerang

Rabu, 26 November 2025 | 13:44

Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Non TPI Tangerang kembali mengamankan warga negara asing (WNA) yang menyalahkan izin tinggal dengan modus mengaku investor.

BANDARA
Mudahkan Komunikasi di Tanah Suci, Telkomsel Gandeng Palmeera Lounge Buka Layanan Roaming di Bandara Soetta

Mudahkan Komunikasi di Tanah Suci, Telkomsel Gandeng Palmeera Lounge Buka Layanan Roaming di Bandara Soetta

Senin, 24 November 2025 | 19:13

Telkomsel secara resmi memperkuat komitmennya dalam mendukung konektivitas jemaah haji dan umroh dengan menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) Program Kerja Sama Penyediaan Layanan Telekomunikasi bersama Palmeera Lounge, yang berlokasi di Terminal 2F

TOKOH
Antasari Azhar Eks Ketua KPK Meninggal Dunia, Disalatkan di Masjid Asy Syarif BSD

Antasari Azhar Eks Ketua KPK Meninggal Dunia, Disalatkan di Masjid Asy Syarif BSD

Sabtu, 8 November 2025 | 20:22

Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar meninggal dunia pada Sabtu, 8 November 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill