TANGERANG-Menteri Perhubungan Ignasius Jonan melakukan peninjauan kesiapan Siaga Angkutan Lebaran 2015 di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jumat (3/7). Dalam peninjauan tersebut, Jonan meminta kepada pengelola bandara untuk mengantisipasi penumpukan penumpang saat arus mudik.
Sebelumnya, Jonan memimpin apel Siaga Angkutan Lebaran 2015 di Terminal 2D Bandara yang diikuti sekitar 100 personil dari berbagai instansi di lingkungan bandara seperti Polisi, TNI, Avsec, Imigrasi, Bea dan Cukai dan maskapai penerbangan.
Kemudian dia melakukan pengecekan terhadap Posko Angkutan lebaran 2015 di area Terminal 1. Selain itu Juga Jonan melakukan teleconference dengan pemimpin direksi pengelola 13 Bandara di Indonesia guna mempertanyakan kesiapan pelayanan arus mudik dan kendala yang dihadapi.
Menurut Jonan, kesiapan angkutan lebaran yang biasanya dilakukan H-7, saat kini dilakukan pada H-14. Dia memprediksi jumlah penumpang angkutan udara dari dalam dan luar negeri di seluruh bandara saat arus mudik dan balik lebaran mencapai 6,5 juta penumpang.
"Kenaikan jumlah penumpang diprediksi mencapai 3 persen dari lebaran tahun lalu. Puncaknya kemungkinan pada mulai hari Senin (13/7), saat peningkatan extra flight," katanya.
Dia juga meminta kepada para petugas di bandara agar mengantisipasi lonjakan penumpang, seperti mengurangi antrian dengan mempercepat pemeriksaan di imigrasi. Sedangkan jika terjadi delay, diharapkan petugas maskapai menginformasikan kepada penumpang.
"Sekarang kan pengaturanya lebih baik, seharusnya tidak ada lagi delay. Kecuali ada masalah teknis. Kalau sampai terjadi delay, minta petugas untuk mengumumkan. Jangan sampai pihak maskapai menghindar. Bandara harus tetap aman dengan tidak mengurangi pelayanan kepada masyarakat," tukasnya.