TANGERANGNEWS-Seminggu menjelang Ramadhan, harga tiket di tiap-tiap perusahaan maskapai penerbangan meningkat tajam hingga mencapai 80 % lebih. Akibatnya, para pengguna jasa penerbangan itu mengeluh atas kenaikan harga tiket tersebut.
Seperti yang disampaikan oleh Irsa, warga Desa Medang, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang. Sebulan lalu ketika ia pulang ke kampung halamannya di Medan, Sumatera Utara, harga tiket penerbangan masih Rp700 ribu. Namun saat ini harga tiket tersebut meningkat tajam hingga mencapai Rp 1,2 juta.
"Bagaiman Hari Raya Idul Fitri nanti, pasti harga tiketnya akan melonjak lagi," kata Irsa yang pulang ke Kampung halamannya di Medan untuk jiarah ke makam orang tuanya.
Hal itu dibenarkan oleh Neta, karyawan salah satu perusahaan travel Arjuna Travel di Nelgasari, Kota Tangerang. Bahwa sejak beberapa hari yang lalu harga tiket penerbangan sudah naik mencapai 80 % lebih. Itu terjadi, karena permintaan semakin tiket menjelang Ramadhan melonjak.
Untuk penerbangan jarak pedek, seperti Jakarta- Medan dan Jakarta-Bali, kenaikannya bisa mencapai Rp500 ribu.
Sedangkan untuk penerbangan jarak jauh, seperti Jakarta-Manado bisa sampai Rp 1 juta. "Seminggu yang lalu, penerbangan untuk Jakarta-Manado harga tiketnya masih Rp 1,2 juta. Dan sekarang mencapai Rp 2,2 juta," kata dia
Dikonfirmasi masalah tersebut, Muhammad Syukur, juru bicara Administrator Bandara mengaku, belum tahu atas kenaikan tiket pesawat itu. Karenanya ia berjanji akan mengecek kenaikan tersebut. Apakah dari pemerintah atau tidak. “Sebab.bila kenaikan itu dilakukan secara sepihak dan melebihi ambang batas paling atas, masing-masing maskapai penerbangan, tentu bisa kena sanksi,”singkatnya. (dira)
Tags