TANGERANGNEWS- -Petugas Bea dan Cukai Bandara Internasional (Soetta) berhasil menggagakan upaya penyelundupan mariyuana sebanyak kurag lebih 2,4 Kg yang dibawa oleh seorang penumpang pesawat Cathay Pasifik (CX-777) rute Los Angeles-Hongkong -Jakarta. Pelaku bernama David BD (34 tahun), laki-laki Warga Negara Amerika.
Kepala Seksi Penindakan dan Penyelidikan Bea dan Cukai Bandara Soetta Gatot Sugeng Wibowo mengatakan, mariyuana sebanyak lima paket itu disimpan di dalam kaleng makanan merk Quaker Oats dan tiga paket disimpan di dalam bungkus deterjen merk Gain.
"Ini adalah modus baru, karena pelaku adalah WN Amerika. Tim Customs Tactical Unit (CTU) dan Badan Narkoptika Nasional sampai saat ini masih melakukan penelitian dan pendalaman atas pengembangan kasus ini," ujar Gatot, hari ini.
Pelaku mendarat di terminal 2D. Begitu turun, bagasi David, langsung diperiksa lantaran petugas Bea dan Cukai karena gerak tubuhnya mencurigakan. Betul saja, begitu diperiksa dengan mesin pemindai X-ray di dalamnya dicurigai ada barang-barang terlarang.
"Koper tersebut akhirnya dilakukan pemeriksaan mendalam dengan dibuka kopernya (isinya) di depan penumpang David. Pada saat dibuka terdapat bercampur makanan dan kaleng-kaleng makanan plus deterjen ditemukan mariyuana di dalam kaleng-kaleng dan bungkusan," ucapnya.
?
Setelah dilakukan dengan narkotes dan juga di Laboratorium Balai Pengujian Identifikasi Barang (BPIB) Bea dan cukai di Cempaka Putih dipastikan bahwa narkotika itu berjenis mariyuana, dengan berat brutto 2.346,5 gram.
"Tersangka mengaku sebagai pemain saham (stock Trading). Pelaku mengaku dititipkan satu bagasi (koper) oleh seorang laki-laki keturunan China WN Amerika bernama Scotty (30 tahun) yang dikenalnya kurang dari satu tahun, untuk dibawa ke Jakarta. Dia juga ?tidak diberikan upah atau dijanjikan apapun oleh Scotty," tandasnya.
Selain David, tiga orang penjemput lainnya juga ditangkap namun masih disembunyikan untuk dilakukan pengembangan. “Tiga orang penjemput itu, satu WN Amerika dan dua orang warga Indonesia. Ketiganya disembunyikan untuk dilakukan pengembangan oleh BNN,” tegasnya.
Bea Cukai Bandara Soetta menyerahkan David dan barang bukti ke Badan Narkotika Nasional siang ini setelah melakukan konfrensi pers sekitar pukul 13.30 WIB Kamis (18/11/2010). (dira)
Tags