Kamis, 16 Januari 2025

Sepanjang 2024 InJourney Airports Layani 155,9 Juta Penumpang Pesawat dan 1.439 Ton Kargo

Taman vertikal di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Kota Tangerang, Minggu 3 November 2024.(@TangerangNews / Rangga Agung Zuliansyah)

TANGERANGEWS.com-PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) mencetak kinerja positif sepanjang 2024.

Pada 2024, InJourney Airports berhasil membukukan peningkatan jumlah penumpang pesawat dan volume angkutan kargo di 37 bandara.

Periode Januari - Desember 2024, jumlah pergerakan penumpang pesawat di 37 bandara InJourney mencapai 155,9 juta, terdiri dari 118,03 juta penumpang rute domestik dan 37,90 juta penumpang rute internasional.

Jumlah tersebut meningkat sekitar 4% dibandingkan dengan Januari - Desember 2023 sebanyak 150,1 juta penumpang. 

Adapun pergerakan pesawat turun sebesar 4% dari 1,21 juta penerbangan pada 2023 menjadi 1,16 juta penerbangan pada 2024.

Peningkatan penumpang pesawat di tengah menurunnya pergerakan pesawat menandakan InJourney Airports bersama maskapai, dapat melakukan optimalisasi slot time penerbangan di bandara-bandara dan mendorong tingkat keterisian penumpang (load factor) di level yang tinggi. 

Direktur Utama InJourney Airports Faik Fahmi mengatakan kenaikan jumlah penumpang pesawat didorong kolaborasi kuat ekosistem aviasi dalam menjaga tren positif pasar penerbangan pascapandemi.  

Bandara-bandara InJourney Airports berupaya untuk terus mendorong pertumbuhan pasar penerbangan dan memperkuat konektivitas udara di Indonesia, melalui pembukaan rute-rute baru dan peningkatan frekuensi penerbangan di rute eksisting.

"Ini sebagai upaya bersama untuk semakin memperkuat kontribusi sektor aviasi terhadap pertumbuhan ekonomi dan pariwisata nasional," ujarnya.

Ia menambahkan, jumlah penumpang pesawat di seluruh bandara InJourney Airports merefleksikan 90% dari total jumlah penumpang pesawat di Indonesia.

Total pada 2024, bandara-bandara InJourney Airports melayani sekitar 200 rute penerbangan dengan komposisi 60% rute domestik dan 40% rute internasional. 

Pertumbuhan di rute domestik dan rute internasional sangat baik dan berjalan selaras pada tahun lalu, sejalan kebijakan pemerintah terkait penetapan 17 bandara internasional sejak April 2024.

"Dari 17 bandara internasional tersebut, sebanyak 16 bandara dikelola oleh InJourney Airports. Melalui kebijakan ini, konsep hub and spoke dapat berjalan dengan baik,” jelas Faik Fahmi. 

Adapun lima bandara tersibuk berdasarkan pergerakan penumpang pesawat pada tahun lalu adalah Soekarno-Hatta Tangerang (54,8 juta penumpang), I Gusti Ngurah Rai Bali (23,9 juta penumpang), Juanda Surabaya (14 juta penumpang), Sultan Hasanuddin Makassar (9,6 juta penumpang) dan Kualanamu Deli Serdang (7,1 juta penumpang). 

Peningkatan layanan melalui program transformasi yang dijalankan mulai tahun lalu khususnya di Bandara Soekarno-Hatta dan Bandara I Gusti Ngurah Rai juga mendapat apresiasi dari penumpang pesawat. 

Transformasi Bandara Soekarno-Hatta salah satunya melalui beautifikasi Terminal 3 yang mencakup peningkatan desain interior, penambahan LED berukuran jumbo, serta elemen hijau di berbagai titik untuk menciptakan ambience yang nyaman bagi para penumpang.

 

Volume Kargo

Pada 2024, bandara-bandara InJourney Airports juga berhasil meningkatkan volume angkutan kargo secara signifikan menjadi 1.439 ton atau naik 14% dibandingkan 2023 sebanyak 1.260 ton.

Faik Fahmi menuturkan peningkatan signifikan volume kargo salah satunya didorong pertumbuhan ekonomi digital.

“Bandara-bandara InJourney Airports mampu mengakomodir meningkatnya permintaan pengiriman barang dari sektor e-commerce. Ini sebagai upaya kami untuk terus menggerakkan roda perekonomian nasional,” ujarnya.

Tags Bandara Bandara Soekarno-Hatta Berita Bandara Soetta Penumpang di Bandara Soekarno-Hatta Penumpang Pesawat