TANGERANGNews.com-Siloam Hospitals meresmikan klinik penanganan gagal jantung pertama di Banten, Selasa (14/2/2017) di Karawaci, Kabupaten Tangerang. Peluncuran kelinik ini diharapkan dapat memberikan peluang bagi pasien gagal jantung untuk dapat menjalani hidupnya lebih baik lagi.
dr. Antonia Anna Lukito, Kepala Klinik Jantung terpadu Siloam Hospital Lippo Village, latar belakang dibukanya klinik tersebut karena ada kebutuhan dari pasien penderita gagal jantung yang membutuhkan perawatan terpadu.
"Banyak pasien yang dirawat kemudian pulang, setelah pulang pasiennya bingung dengan penyakitnya karena tidak tahu apa yang harus dilakukan selanjutnya. Sehingga penderita gagal jantung harus mendapatkan pendampingan agar tetap bisa hidup berkualitas meskipun menderita penyakit gagal jantung," ujarnya.
Ditambahkan Antonia, tujuan hadirnya klinik gagal jantung ini adalah untuk meningkatkan harapan hidup penderita gagal jantung, meningkatkan kualitas hidup, mempersingkat rawat inap bahkan jika memungkinkan tidak perlu rawat inap, hanya cukup kontrol saja.
Antonia menjelaskan, kelebihan dari klinik gagal jantung terpadu ini terdiri dari multidisiplin spesialis kedokteran, seperti spesialis jantung, ahli gizi, ahli fisioterapi, ahli farmasi.
Banyak penderita gagal jantung yang mengalami depresi, karena mereka merasa tidak produktif seperti sebelumnya sementara keluarga juga merasa terbebani, sehingga di klinik disediakan psikiater juga.
"Klinik ini terdiri dari berbagai multi disiplin sehingga bisa menangani pasien secara terpadu," pungkasnya.