Senin, 25 November 2024

Kemenkes Sebut Ada 1.171 Kasus Penyakit Flu Singapura di Banten

Ilustrasi Flu Singapura (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com- Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat terdapat 1.171 kasus penyakit hand, foot and mouth disease (HFMD) atau flu Singapura di Provinsi Banten.

Jumlah ini merupakan terbanyak kedua secara nasional, menyusul Jawa Barat dengan 2.119 kasus, sementara DI Yogyakarta 561 kasus, dan Jawa Tengah 464 kasus.

Juru Bicara Kemenkes M Syahril mengatakan, ada potensi kenaikan penyebaran flu Singapura mengingat masifnya pergerakan masyarakat melalui perjalanan mudik.

"Ada tren peningkatan, ditambah mudik dan libur panjang itu berpotensi terjadi peningkatan kasus flu Singapura," ujar Syahril dalam keterangannya dikutip Jumat, 12 April 2024.

Untuk itu, masyarakat diimbau agar tetap menjaga kesehatan dan kebersihan selama perjalanan mudik dengan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, serta menerapkan etika batuk atau bersin.

Selain itu, masyarakat diminta menghindari kontak langsung dengan orang yang terinfeksi.

Tak hanya itu, masyarakat diharapkan waspada terhadap penyebaran risiko demam berdarah dengue (DBD) dari kampung halamannya.

Menurutnya, hal itu dapat dicegah dengan melakukan pemberantasan sarang nyamuk serta melakukan kebiasaan baik dan hidup sehat agar terhindar dari penularan DBD.

Tags Kementerian Kesehatan Penyakit Berbahaya Penyakit Menular