TANGERANGNEWS.com-Faktor keselamatan kerap diabaikan oleh pengendara sepeda motor seperti halnya yang terjadi di Jalan Raya Pemda, Desa Matagara, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang.
Pengendara sepeda motor yang melaju dari arah lampu merah Tigaraksa kerap nekad memutar di depan gedung Partai Golkar Kabupaten Tangerang. Tujuan pemotor tersebut hendak masuk ke jalan Desa Matagara.
Padahal, jika mengutamakan keselamatan, para pemotor tersebut hanya tinggal berputar di depan SPBU Tigaraksa yang jaraknya sekitar 200 meter dari lokasi.
Melawan arus di Jalan Raya Pemda tentu sangat beresiko terhadap keselamatan, karena selain padat kendaraan, laju kendaraan di jalan ini pun rata-rata diatas sekitar 60 Km/jam.
Pantauan TangerangNews.com, tindakan melawan arus lalu lintas ini sudah lama berlangsung, sehingga sudah menjadi kebiasaan mereka.
Dikonfirmasi TangerangNews.com, Kasat Lantas Satlantas Polresta Tangerang Kompol Ari Satmoko mengatakan, para pengendara tersebut kerap kucing-kucingan dengan petugas. Bahkan, pihaknya sudah seringkali mendapatkan tindakan penegakan aturan lalu lintas.
#GOOGLE_ADS#
"Jika ada petugas mereka tidak berani, tapi jika tidak ada petugas ya begitu," ujarnya, Senin (7/5/2018).
Pihaknya pun menegaskan akan terus menertibkan para pengendara tersebut, karena perbuatan melawan arus itu membahayakan keselamatan pengendara itu sendiri maupun orang lain.
"Kami mengimbau, bagi yang suka melawan arus, segera sadari bahwa itu salah, berbahaya baik diri sendiri maupun orang lain. Tidak sebanding rasanya mempertaruhkan nyawa hanya untuk mengejar jarak dan waktu tempuh yang selisihnya tidak seberapa," tukasnya.(RAZ/RGI)