Jumat, 22 November 2024

Polresta Tangerang Gelar "Papadangan" Bersama Kaum Duafa

Suasana di Mapolresta Tangerang dalam kegiatan "Papadangan" atau makan bersama kaum duafa, Jumat (11/1/2019).(TangerangNews/2018 / Maya Sahurina)

 

TANGERANGNEWS.com-Seolah tak pernah kehabisan ide kreatif, Kapolresta Tangerang Kombes Pol Sabilul Alif melakukan berbagai kegiatan untuk merangkul masyarakat. Kegiatan terkini yang digelar di Mapolresta Tangerang adalah "Papadangan" atau makan bersama kaum duafa, Jumat (11/1/2019).

Bersama ratusan Warga, Sabilul beserta jajaran duduk bersama beralaskan tikar di halaman Mapolresta. Pada momentum itu juga, Kapolres yang dikenal dengan program Tangerang Jawara itu menyampaikan pesan-pesan kamtibmas serta literasi digital.

Kepada peserta yang hadir, Sabilul menekankan agar masyarakat selalu cerdas menggunakan media sosial, terlebih saat ini telah memasuki tahun politik. Beragam konten informasi palsu yang beredar di media sosial, kata dia, harus diwaspadai agar tidak menyebar semakin luas.

"Hari ini kita melaksanakan makan bareng dengan para duafa. Kegiatan ini sengaja dihari Jumat. Ini olahraga batiniyah olahraga rohaniyah. Mengolah hati kita agar peduli kepada kaum duafa, atau masyarakat. Karena  kita berada dalam sebuah masyarakat," ungkap Sabilul.

#GOOGLE_ADS#

Kembali Kapolres yang aktif juga menyampaikan pesan-pesan  Kamtibmas setiap usai shalat Jumat dengan berkeliling masjid-masjid di wilayah hukum Polresta Tangerang melalui program Pos Khidmat itu mengimbau masyarakat agar ketika menerima informasi agar tidak mudah menyebarkan berita-berita yang belum jelas kebenarannya.

"Dalam kesempatan ini kami juga menyampaikan bagaimana menangkal isu hoaks, dan bagaimana menyebarkan informasi-informasi yang baik. Sekaligus kami juga meluruskan informasi yang salah atau hoaks," jelasnya.

Melalui kegiatan ini, penyampaian pesan-pesan Kamtibmas itu lebih mengena kepada masyarakat. Karena  polisi  duduk sama  rendah dan berdiri sama tinggi bersama  masyarakat.

"Kita ajak seluruh anggota untuk makan bersama-sama masyarakat, equal dan egaliter. Agar timbul rasa empati kita kepada duafa. Karena duafa adalah bagian kita. Kita harus memiliki sense of belong kepada mereka, sehingga mereka tidak merasa sendiri," tutupnya.(RAZ/HRU)

Tags Kabupaten Tangerang Kegiatan Keagamaan Tangerang Peristiwa Tangerang Polisi Tangerang