Sabtu, 19 April 2025

Dua Lokasi Prostitusi Digerebek, 8 PSK Diamankan

Pasangan mesum(dens / dira)

 
TANGERANGNEWS-Dua tempat prostitusi berkedok salon dan panti pijat yang terletak di Jalan Prancis, Kelurahan Dadap, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, digerebek petugas Polsek Teluk Naga pada Sabtu (14/8) malam. Dalam penggerebakan tersebut, sebanyak delapan PSK dan satu orang lelaki hidung belang diamankan.
 
Dua tempat tersebut adalah salon Permata yang dimiliki oleh Fatimah dan panti pijat Mutiara Jaya yang dimiliki oleh Asiah. Namun saat penggerebekan, kedua pemilik tidak berada ditempat.
 
Kapolsek Teluk Naga AKP M Amar mengatakan,penggerebekan bermula saat petugas yang tengah melakukan operasi Ramadhan, melihat beberapa PSK menjajakan diri dipinggir jalan sekitar pukul 00.00 WIB. Kemudian petugas langsung mengamankan mereka dan melakukan pemeriksaan . “Setelah ditanya petugas, ternyata mereka mengaku berasal dari salon dan panti pijat prostitusi itu. Mereka sedang mencari pelanggannya dipinggir jalan,” terangnya, Minggu (15/8).
 
Dari informasi itu, lanjut Amar, pihaknya langsung mengerahkan 14 petugas polisi melakukan penggerebekan. Setibanya di lokasi, petugas langsung melesak masuk. Di salon Permata, petugas mendapati 6 PSK dan satu hidung belang yang dalam kondisi mabuk. Sementara di panti pijat Mutiara Jaya, hanya didapat 2 orang PSK. “Mereka langung dibawa ke Mapolsek untuk didata dan dimintai keterangannya, lalu membuat pernyataan agar tidak kembali melakukan perbuatannya lagi,” paparnya.
 
Sementara pemilik kedua tempat prostitusi tersebut masih dalam pencarian petugas. “Pemilik tidak ada di tempat saat penggerebekan. Tapi kita sudah mengetahui diketahui identitasnya. Sekarang masih kita cari,” tambah Amar.
 
Menurut Amar, operasi ini merupakan perintah dari Kapolda Metro Jaya dan juga kesepakatan dengan Pemerintah Kabupaten Tangerang untuk memberantas tempat-tempat prostitusi selama bulan Ramadhan ini. “Operasi ini bertujuan supaya umat muslim bisa menjalankan puasa dengan tenang tidak terganggu dengan keberadaan tempat-tempat perostitusi. Kedepannya ini akan terus ditindaklanjuti, tak hanya bulan Ramadhan,” tegasnya.(rangga)
 
Tags