Jumat, 22 November 2024

Demi Minyak Goreng, Warga Tangerang Rela Antre Lama dan Berdesakan

Warga Perumahan Sudirman, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang mengantre di salah satu minimarket untuk mendapat minyak goreng harga murah.(@TangerangNews / Antara)

TANGERANGNEWS.com-Mahalnya dan langkanya minyak goreng membuat puluhan warga di Perumahan Sudirman, Desa Tigaraksa, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, harus rela antre selama berjam-jam demi mendapatkan minyak goreng Rp14.000 per liter pada Jumat 4 Maret 2022.

Para warga juga rela berdesak-desakan untuk mendapat minyak goreng yang disediakan oleh salah satu minimarket di daerah itu. Hal itu dilakukan warga karena sudah lama kesulitan memperoleh minyak goreng selama beberapa pekan ini.

Dari pantauan di lapangan, sejumlah ibu-ibu yang tak ingin ketinggalan dan kehabisan stok minyak goreng harga murah itu terlihat mengikutsertakan anaknya dalam antrean panjang perburuan minyak tersebut.

Khodijah, 30, salah satu warga yang ikut dalam antrean minyak goreng mengatakan, dengan adanya kelangkaan stok dan harga jual tinggi membuat dirinya kesulitan untuk mendapatkan minyak goreng dalam memenuhi kebutuhan keluarga.

"Saya antre sudah dari pagi, karena saya dapat info semalam dari grup akan ada pengiriman minyak goreng di toko ini. Meski ujung-ujungnya antre juga, tapi tidak apa-apa lah daripada saya tidak bisa masak," tutur dia seperti dikutip dari Antara.

#GOOGLE_ADS#

Ia pun berharap pemerintah pusat maupun pemerintah daerah segera dapat mengatasi lonjakan dan kelangkaan harga minyak goreng, sehingga masyarakat tidak lagi kesulitan mendapatkan minyak. Apalagi, kata dia, beberapa pekan ini akan menghadapi bulan suci Ramadan.

"Saya berharap pemerintah bisa secepatnya mengatasi kelangkaan minyak sekarang ini. Kita sudah susah, apa-apa langka dan mahal, gimana nanti pas masuk bulan puasa," ujar Khodijah.

Hal serupa disampaikan Ruly, 28, salah satu warga Perumahan Sudirman yang mengeluhkan soal kelangkaan minyak goreng di wilayah Kabupaten Tangerang tersebut.

Ruly menyebutkan selama ini warga harus mengantre untuk mendapatkan 1 liter minyak goreng kemasan. Sedangkan dalam perburuan itu dirinya tidak pasti apakah bisa mendapatkannya atau tidak.

"Sekarang minyak yang disediakan di toko ini terbatas. Saya kali ini tidak tahu bisa dapat apa nggak. Karena info dari toko stoknya hanya terbatas, warga yang antre banyak lagi," ujarnya.

Tags Berita Kabupaten Tangerang Kabupaten Tangerang Kecamatan Tigaraksa Minyak Goreng Pemkab Tangerang UMKM UMKM Banten UMKM Indonesia UMKM Tangerang