TANGERANGNEWS.com-Persita Tangerang harus menelan kekalahan saat kontra Persebaya dalam laga lanjutan Liga 1 2022.
Pertandingan berakhir dengan skor 0-2 untuk kemenangan Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada Senin 1 Agustus 2022.
Tim Bajul Ijo berhasil mencetak gol ke gawang Persita melalui Sho Yamamoto pada menit ke-23.
Selama babak pertama, Persebaya terus menekan Persita. Tim Pendekar Cisadane pun semakin kesulitan mengatasi jalannya pertandingan, Terlebih, Persita harus kehilangan Agustin Cattaneo, yang dikartu merah usai melanggar Arief Catur.
Unggul jumlah pemain, Persebaya praktis mengontrol jalannya pertandingan. Namun, tak ada gol lagi bisa diciptakan Persebaya, dan skor 1-0 bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, Persebaya langsung mendominasi Persita. Peluang demi peluang dihadirkan, sampai akhirnya gol kedua datang pada menit ke-57.
#GOOGLE_ADS#
Rizky Ridho, kapten tim, bisa menanduk bola sepak pojok kiriman Vidal. Sundulannya mengarahkan bola ke tiang jauh sisi kanan atas gawang Persita Tangerang, yang tak bisa dijangkau Dhika Bhayangkara dan menjadi gol. Skor menjadi 2-0.
Persita coba membalas usai tertinggal dua gol. Fahreza Sudin melepaskan tembakan, namun masih bisa diamankan Satria Tama pada menit ke-60.
Setelahnya, Persebaya kembali mengontrol permainan. Tekanan demi tekanan dilancarkan Bajul Ijo, mencari gol ketiga. Di menit ke-67, Yamamoto punya kans lagi, namun upayanya masih digagalkan tiang.
Upayanya masih belum membuahkan hasil sampai memasuki menit akhir. Sampai akhirnya, skor 2-0 tetap bertahan saat peluit panjang berbunyi. Persebaya bisa merebut tiga poin dari Persita di depan pendukungnya.
Diakui Pelatih Kepala Persita Alfredo Vera, timnya memiliki kesalahan sendiri yang membuat Persebaya unggul lebih dulu.
“Dan dari situ kita kurang satu pemain, Ya mungkin tidak terlalu terlihat tapi dengan skor seperti itu kita ketinggalan ya pasti ada pengaruh untuk kita,” kata Vera dalam keterangannya kepada TangerangNews.
Vera juga mengaku timnya tidak mampu memanfaatkan peluang menjadi gol. Dia menambahkan atmosfer dari supporter tuan rumah tidak mempengaruhi performa timnya.
“Saya pikir tidak, hanya kurang akurasi dan kurang tenang mungkin. Kurang sampai kotak pinalti, bisa jadi gol jika Elbas masuk kotak pinalti. Namun tidak dapat,” pungkasnya.