TANGERANGNEWS.com-Eva Elisa Wibisono, calon legislatif (caleg) DPR-RI Dapil 3 Banten dari Partai Golongan Karya (Golkar) kerap menggelar pengajian rutin untuk menyerap aspirasi masyarakat, khususnya para wanita.
Seperti yang dia lakukan di Kelurahan Kemuning, Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang, Selasa 16 Januari 2024. Kegiatan ini diikuti ratusan jemaah dari Majelis Taklim setempat.
Eva Elisa Wibisono mengungkapkan pengajian rutin bulanan adalah wadah untuk mempererat ikatan tali silaturahmi dengan sesama warga masyarakat di kampung-kampung.
"Ini menjadi momentum penting untuk membangun kedekatan saya dengan masyarakat, mendengar setiap aspirasi, sehingga bisa membangun masyarakat Tangerang menjadi semakin sejahtera," katanya.
Menurutnya, bukan hanya bersilaturahmi yang dibutuhkan masyarakat saat ini, tetapi mendengarkan berbagai keluhan, menampung aspirasi dan masukan, menjadi sangat penting dilakukan oleh seorang calon wakil rakyat.
Baginya, mendengarkan setiap kebutuhan rakyat menjadi landasan utama dari setiap kampanyenya.
"Karena mendengar dan menjawab setiap keresahan masyarakat sebagai prioritas utama saya jika terpilih nanti," jelasnya.
Eva juga berpesan agar masyarakat jangan terpecah tali persaudaraannya hanya karena beda pilihan. Tetap saling menyapa dan selalu menjaga tali silaturrahim
"Buruk sangka dan curiga antar sesama adalah dosa. Terlebih politik dan jabatan itu urusan dunia, jangan merusak nilai untuk bekal akhirat yang kekal,” tutup Eva disambut antusias ibu-ibu jamaah pengajian.
Atas kegiatan yang digelar ini, Eva pun mendapat dukungan dari para jamaaah. Mereka mendoakan agar usaha Eva menjadi anggota legislatif dapat tercapai dan mampu membawa amanah serta kemanfaatan bagi masyarakat.
“Ya Allah, berikan kekuatan dan kelancaran kepada Ibu Eva Elisa Wibisono dalam mengikuti proses pemilihan calon legislatif DPRI-RI pada Pemilu 2024, di tanggal 14 Februari nanti. Semoga ia dapat bermanfaat, terutama di Kelurahan Kemuning, Kecamatan kresek,” ujar Ustadzah Umi Yamsasni, dari Majelis Taklim setempat.
Umi Yam mengaku sudab cukup lama mengenal Eva Elisa. Ia menilai wanita ini memiliki pribadi yang baik dan tulus, ikhlas membantu masyarakat, menghormati dan mencintai para ustadzah-ustazah di Tangerang.
"Makanya dengan tulus ikhlas kami mendukung dan mendoakan beliau berhasil segala maksud dan tujuannya," kata Umi Yam usai pengajian.