Rabu, 15 Januari 2025

Komisi IV DPR Desak Ungkap Pelaku Pemasang Pagar Laut di Tangerang

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menghentikan aktivitas pemagaran di laut utara Kabupaten Tangerang, Kamis 9 Januari 2025.(@TangerangNews / Rangga Agung Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Anggota Komisi IV DPR RI Johan Rosihan mendesak Pemerintah dan pihak berwenang untuk segera mengusut tuntas kasus pagar laur di pesisir utara Kabupaten Tangerang.

“Kami menolak segala upaya pengalihan isu atau pembenaran yang mencoba membingkai tindakan ini sebagai hal yang positif. Hak-hak nelayan harus dilindungi, dan pihak yang bertanggung jawab atas pemagaran misterius ini harus diungkap,” tegasnya, Selasa 14 Januari 2025.

Johan Rosihan pun menyatakan komitmennya untuk terus mengawal kasus ini dan memastikan bahwa kebijakan pengelolaan wilayah pesisir berpihak pada masyarakat serta berlandaskan keberlanjutan.

Sementara terkait adanya pemagaran laut serupa di Bekasi, Johan menegaskan ada perbedaan mendasar dengan di Tangerang.

Menurutnya, pemagaran di Tangerang adalah persoalan serius yang merugikan masyarakat nelayan dan hingga kini belum jelas siapa pihak yang bertanggung jawab.

"Sedangkan pemagaran di Bekasi jelas bertujuan untuk konservasi mangrove dan pengendalian abrasi. Mencoba menyamakan keduanya adalah tindakan menyesatkan dan salah satu upaya membiaskan isu pagar misterius Tangerang Utara,” ujarnya.

Menurut Johan, pemagaran di Tangerang telah berdampak buruk pada akses nelayan kecil terhadap area penangkapan ikan.

Johan juga menyoroti kurangnya transparansi terkait izin dan tujuan pemagaran tersebut. Sebaliknya, pemagaran di Bekasi memiliki tujuan konservasi lingkungan yang melibatkan masyarakat lokal.

“Pemagaran di Bekasi adalah contoh pengelolaan pesisir yang berkelanjutan dan mendukung ekosistem, bukan pembatasan akses nelayan seperti yang terjadi di Tangerang,” jelas Politisi Fraksi PKS ini.

Tags Kabupaten Tangerang Pagar Laut Tangerang Pantura Tangerang