Senin, 21 April 2025

Pemkab Tangerang Akan Bangun Jalan Lingkar Tengah

Ismet Iskandar Bupati Tangerang(tangerangnews / dira)

TANGERANG-Komitmen Pememerintah Kabupaten Tangerang dibawah kepemimpinan Bupati Ismet Iskandar, dalam meningkatkan sarana prasarana pembangunan jalan maupun bangunan, patut diancungi jempol.

Pembangunan pemeliharaan jalan dan jembatan, pembangunan dan pemeliharaan jaringan irigasi serta peningkatan sarana prasana kebinamargaan terus ditingkatkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang.

Pada tahun anggaran 2011 ini, Pemkab Tangerang kembali akan membangun jalan lingkar tengah. Dimana sebelumnya Pemerintah daerah Kabupaten Tangerang telah membangun jalan lingkar utara (JLU) di wilayah utara Tangerang yang menghubungkan wilayah-wilayah Kecamatan Kosambi, Teluknaga, Pakuhaji, Sepatan, Mauk dengan Bandara Soekarno Hatta dan Kota Tangerang, dan jalan lingkar selatan (JLS) di wilayah Selatan Tangerang menghubungkan wilayah Kecamatan Serpong, Kecamatan Setu (kini masuk wilayah Kota Tangerang Selatan), Kecamatan Cisauk, Pagedangan, Legok, Panongan, Jambe dan Kecamatan Tigaraksa sebagai pusat pemerintah daerah .
 
Jalan lingkar tengah ini akan menghubungkan wilayah Kabupaten Tangerang dengan wilayah Kota tangerang, dari jalan Cadas –Kukun perbatasan Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang, Daun, Jambu Rajeg, Buni Ayu, Jengkol, dan Ceplak Kronjo.
 
Jalan lingkar tengah yang panjangnya 12,5 Km tersebut akan menghabiskan anggaran Rp 28 Milyar dari APBD Kabupaten Tangerang. Jalan ini akan terintegrasi dengan JLU sepanjang 59 Km yang menghubungkan bandara Soekarno Hatta dari Kecamatan Kosambi hingga Kecamatan Kronjo dan perbatasan dengan Kabupaten Serang Banten. Jalan lingkar tengah ini merupakan proyek peningkatan jalan inspeksi yang sudah lima tahun ini terputus karena kondisi kerusakannya.
 
Menurut Kepela Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Tangerang Dedi Sutardi SH menjelaskan pembangunan jalan lingkar tengah akan dilaksanakan pada tahun 2011 dan tahun 2012 menggunakan APBD tahun 2011 sebesar Rp. 28 Milyar. Pekerjaanya menggunakan pola pengerjaan dan penganggaraan jalan ini ke multiyears dikarenakan waktu pelaksanaan melewati tahun berikutnya, geografis.
 
“Target pekerjaanya pada tahun 2011 ini sepanjang 8 Km dan selanjutnya akan dibangun pada tahun 2012. Pekerjaan dilakukan seacara dua tahap dengan anggaran Rp. 28 milyar, anggaran APBD tahun 2011,” kata Dedi beberapa waktu yang lalu.
 
Pembanguna jalan lingkar tengah ini sebagai pemecahan masalah di wilayah utara bagian tengah Kabupaten Tangerang, yang selama ini masih mengalami hambatan transportasi menuju Bandara Soekarno Hatta dan sekitarnya, karena diwilayah tersebut masyarakat bila ke bandara harus melwati Kota Tangerang.
 
“Diharapkan dengan dibangunnya jalan lingkar tengah ini akan menghidupkan ekonomi masyarakat sekitarnya dan memudahkan transportasi ke bandara,” ujar Dedi.
 
Pembangunan yang telah dilakukan Bupati H Ismet Iskandar bersama Wakil Bupati Tangerang H Rano Karno, yang didukung oleh DPRD Kabupaten Tangerang, mendapatkan sambutan hangat oleh masyarakat Kabupaten Tangerang.
 
Hal itu diakui salah satu warga Kosambi, Syaiful. Menurutnya, pembangunan yang telah dilakukan Bupati Ismet Iskandar, berdampak pada peningkatan ekenomi masyarakat pantura. “Kami mengucapkan terimakasi kepada bapak Bupati, atas pembangunan jalan maupun gedung sekolah, puskesmas dan lainnya, sehingga kami benar-benar merasa dimanjakan,” ujar Syaiful seraya menambahkan akan terus mendukung segala kebijakan pembangunan yang dilakukan Bupati Ismet Iskandar.
 
Secara keseluruhan program peningkatan kualitas dan kauntitas pembangunan jalan di Kabupaten Tangerang pada tahun 2011, Dinas Bina Marga dan Pengairan telah mengalokasikan dana sebesar Rp. 290 Milyar lebih dari APBD tahun anggaran 2011 untuk pembangunan jalan dan jembatan. Dari anggaran tersebut dana sebesar Rp. 232 Milyar untuk pembangunan jalan dan jembatan.
 
Bupati Tangerang H Ismet Iskandar mengatakan, saat ini Pemkab Tangerang terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan membangun berbagai fasilitas mulai dari pembangunan sarana prasana seperti gedung perkantoran di Tigaraksa, kantor kecamatan, gedung sekolah baik SD, SMP dan SMA, sarana transportasi jalan utama, jalan kecamatan, jalan desa dan bentonisasi jalan kabupaten. (Adv)
 
 
 

Tags