Reporter : Rangga A Zuliansyah
TANGERANG-Bos Koperasi Langit Biru (KLB), Jaya Komara, 44, tewas di dalam sel tahanan Polres Kabupaten Tangerang, Rabu (13/9). Meski demikian, Polres menyatakan kasus penipuan KLB dengan tersangka lain tetap berlanjut.
"Dengan tewasnya Jaya Komara, penyidikan terhadapnya dihentikan demi hukum. Begitupun kasus perdatanya. Namun, proses tetap berlanjut terhadap tersangka yang lain," kata Kasat Reskrim Polres Kabupaten Tangerang Kompol Shinto Silitonga.
Ia mengatakan, dengan tewasnya Jaya Komara, pengembangan tidak mengalami kesulitan. Pasalnya, rangkaian penyidikan terhadap Jaya sudah maksimal. "Sekarang kita tinggal mengeksplor orang-orang yang disebut Jaya dalam BAP-nya," ujarnya.
Menurut Shinto, pihaknya masih melanjutkan pemberkasan terhadap istri ke dua Jaya Komara, yakni Testiawati, 36. Saat ini, Testiawati dibawa kekuningan untuk pengembangan asset KLB. "Kita sedang menginventarisir aset KLB untuk disita. Jadi kita bawa Testiawati guna pengembangan," katanya.
Disebutkan Shinto, aset-aset tersebut berada di kawasan Tangerang, Lebak dan Kuningan. Diantaranya, satu rumah yang dibelikan Jaya Komara di Telaga Bestari, Cikupa senilai Rp 900 juta, lalu emas Rp 20 juta dan uang 120 juta. Aset lainnya adalah mobil, sertifikat, gudang dn tanah.
"Kita sedang mengejar aset-aset ini untuk disita, agar tidak jatuh ke tangan yang tidak bertanggung jawab," ujarnya.
Tags