Senin, 25 November 2024

Renovasi Jembatan Pintu Air 10 Diundur

Jembatan Pintu Air 10(Rangga A Zuliansyah / TangerangNews)

TANGERANG-Jembatan Pintu Air 10 Jalan Sangego, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang yang rencananya akan direnovasi pada Sabtu (28/9), harus diundur sepekan pada Sabtu (5/9) karena belum selesainya perbaikan Jembatan Satria di Jalan Gerendeng.
 
Kepala Bidang Binamarga Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Tangerang Herry C Trunajaya mengatakan, pihaknya telah perkembangan akhir rehabilitasi Jembatan Satria untuk memastikanya. Ternyata perbaikan belum bisa selesai pada akhir September seperti yang ditargetkan.
 
"Sementara ini, perbaikan jembatan Pintu Air 10 masih menunggu tahap finishing jembatan Satria, hingga kini prosesnya sudah mencapai 90 persen lebih," katanya, Minggu (29/9).
 
Menurut Herry, pemantauan yang yang dilakukannya meliputi kemantapan pemasangan erection double tee (lantai beton), lapisan permukaan, kehalusan hasil pemasangan, hingga pengecekan dibagian bawah jembatan. Hasil penilaian secara keseluruhan kali ini membuktikan bahwa Jembatan Satria sudah selesai dan kuat untuk dilintasi.Namun, masih perlu pengecoran hotmix dan proses perkerasan.
 
“Direncanakan tanggal 1 atau 2 Oktober, beton lantai jembatan yang kini telah dipasang akan dihotmix, tanggal 5-6 barulah jembatan ini siap digunakan dan dimulai perehaban Jembatan Pintu Air," katanya.
 
 Herry mengatakan, bahwa perbaikan Jembatan Pintu Air Sepuluh diperkirakan akan dimulai mulai minggu depan. Sambil menunggu waktu,  kata dia, rekayasa lalu lintas jalan untuk penutupan jembatan Pintu Air 10 yang telah dibuat bisa disosialisasikan terlebih dahulu.
 
Sementara, Supervisi Produk Erection Double Tee Wahid Ariyanto mengutarakan, seluruh pemasangan lantai beton jembatan yang kini telah dipasang sudah sesuai prosedur, adapun tahap selanjutnya akan ditoping.
 
"Kita akan cek seluruh hasil pemasangan lantai beton, melihat jika ada kerusakan dan kekurangannya dan hasilnya sudah cukup baik hanya perlu dihaluskan kembali," katanya.
Tags Abdul Syukur Arief R Wismansyah