Sabtu, 23 November 2024

Pelajar Pesta Dugem di GOR, HMI Tangerang Kesal

Sebuah pertandingan final basket yang digelar SMAN1 Kota Tangerang ditutup dengan acara pesta dugem di GOR Tangerang, Jalan Dimyati, Minggu (26/10) malam. (Rangga A Zuliansyah / TangerangNews)

 
TANGERANG-Sebuah pertandingan final basket yang digelar SMAN1 Kota Tangerang ternyata ditutup dengan acara pesta dugem di GOR Tangerang, Jalan Dimyati, Minggu (26/10) malam. 

Hal tersebut pun mendapat kritik dari berbagai kalangan karena acara dugem yang diikuti para pelajar ini dinilai tidak mencerminkan moto Akhlakul Karimah Kota Tangerang.
 
Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Tangerang Raya Faridal Arkam Machus mengatakan, Kota Tangerang merupakan kota pelajar dengan motto Kota Akhlakul Karimah sehingga membuat seluruh masyarakatnya hidup dalam sendi-sendi keagamaan, tidak terkecuali pelajar.
 
“Sementara acara dugem yang menghadirkan seorang DJ wanita seksi, DJ Yasmine. Jelas tidak merepresentasikan motto Kota Tangerang yang selama ini dijaga dan diterapkan. Contohnya ada Perda larangan minuman keras dan pelacuran, yang dibuat untuk meninimalisir perbuatan-perbuatan maksiat,” katanya, Senin (27/10).
 
Faridal juga menilai, Pemkot Tangerang yang tidak jauh dari GOR telah kecolongan dengan adanya acara dugem yang terselip dalam pertandingan basket tingkat pelajar. 

“Karena itu HMI meminta kepada Pemkot Tangerang dalam Hal ini Disporbudpar Kota tangerang untuk menindak tegas Pengelola GOR Kota Tangerang yang memberikan ijin acara tersebut,” tegas Faridal.
 
 Sementara itu , Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin sangat menyayangkan jika benar adanya pesta dugem layaknya didiskotik pada Minggu malam lalu. 

“Kalau memang betul terjadi seperti itu, kami akan bicarakan dengan Kepala Dinas Pendidikan dan memanggil Kepala Sekolah SMAN 1 Kota Tangerang untuk menjelaskan hal ini,” katanya.
Tags Pendidikan Tangerang