TANGERANG- Sebuah Gardu lnduk berkapasitas 680 Mega Watt (MW) milik Perusahaan Listrik Negara (PLN) di Jalan Pasar Minggu, RT 05/01, Kembangan Selatan, Kembangan, Jakarta Barat terbakar Rabu (2/9/2015) siang. Akibat kebakaran itu, membuat pasokan listrik untuk wilayah Jakarta Barat, Jakarta Selatan dan Kota Tangerang menjadi terputus.
Manajer Bidang Komunikasi, Hukum, dan Administrasi PT PLN (Persero) Disjaya Koesdianto memastikan wilayah yang semula mendapatkan aliran listrik dari gardu tersebut untuk sementara akan mengalami pemadaman secara bergiliran.
Pemadaman sendiri terjadi dibeberapa wilayah di Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Kota Tangerang. Wilayah itu meliputi Kedoya, Kampung Gondrong, Ciledug, Kembangan, Kebon Jeruk, Meruya, Cipondoh, Poris Indah, Daan Mogot, Cipulir, Kebayoran Lama, Joglo, Permata Hijau, Gandaria City, Alam Sutera, Curug, Gading Serpong, Legok, Karawaci, Jl. Raya Serang, Cikupa, Jl. Gajah Tunggal, Jl. Industri Jatake, Jatiuwung, Pasar Kemis, Cikupa, dan Tigaraksa.
Untuk mengantisipasi pasokan aliran listrik yang terputus akibat kebakaran itu, wilayah tersebut, kata Koesdianto mendapatkan pasokan listrik dari gardu induk di wilayah Gandul, Cinere, Jakarta Selatan serta gardu induk Balaraja, Tangerang, Banten.
"Imbasnya ada pemadaman bergilir, tetapi untuk sementara pasokan listriknya dapat dari Gandul dan Balaraja," kata Koesdianto.
Koesdianto mengaku pihaknya belum dapat memastikan penyebab terjadinya kebakaran pada gardu induk Kembangan yang mempunyai kapasitas 680 Mega Watt (MW). "Belum tau, kami masih melakukan penyidikan internal," tambah Koesdiyanto.
Untuk memadamkan amukan api, Kasudin Penanggulang dan Pencegahan Kebakaran Jakarta Barat, Pardjoko mengaku telah menurunkan sedikitnya 20 unit mobil pemadam kebakaran yang berasal dari wilayah sekitar Kembangan, Kebon Jeruk, hingga Cengkareng.
"Api baru dapat dipadamkan sekitar hampir dua jam lamanya," terang Pardjoko. #LISTRIK TANGERANG PADAM